Minggu, 11 Mei 2025

Mancanegara

Lambatnya Respons Pemerintah Turki Hadapi Bencana, Kemarahan Kian Tumbuh di Turki

Kamis, 9 Februari 2023 09:02 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Kemarahan saat ini kian tumbuh di Turki karena banyak yang menganggap pemerintah negara itu gagal mempersiapkan diri setelah ribuan orang tewas dalam dua gempa dahsyat yang terjadi pada Senin lalu.

Korban tewas di Turki saat ini mencapai lebih dari 8.500 dan diperkirakan akan terus meningkat di hari-hari mendatang.

Dikutip dari laman BBC, Rabu (8/2/2023), Presiden Recep Tayyip Erdogan mengumumkan angka tersebut saat tiba di salah satu daerah yang paling parah terkena dampak.

Baca: Update Korban Gempa di Turki, Wanita Asal Bali Jadi Korban, Jasadnya Tertimbun Reruntuhan

Namun ada kemarahan yang tumbuh secara politis di lapangan atas respons serta persiapan pemerintahannya.

Banyak warga di daerah yang terkena dampak terburuk telah menantang apa yang mereka katakan sebagai respons lambat dari Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD).

Baca: Alasan Gempa Turki Begitu Kuat dan Tergolong Langka

Di Pelabuhan Iskenderun, Turki selatan pada Selasa kemarin, warga bernama Arzu Dedeoglu mengatakan bahwa dua keponakannya terjebak di bawah reruntuhan.

Keluarganya pun telah mencari orang yang bisa menggali, menggunakan sumber daya mereka sendiri untuk menyingkirkan puing-puing itu, namun para pejabat tidak mengizinkan mereka untuk menggunakannya.

"Kami menunggu sampai larut malam, tapi tidak ada yang datang, kami membawa penggali dengan cara kami sendiri, tetapi mereka tidak ingin kami menggunakannya, mereka menghentikan kami. Padahal kami memiliki dua anak yang terjebak di bawah reruntuhan, putri dari saudara perempuan saya, AyÅŸegül dan İlayda," kata Dedeoglu.


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Respons Langkah Pemerintah Turki Soal Penanganan Gempa, Pemimpin Oposisi: Erdogan Bertanggung Jawab 

# PEMERINTAH TURKI # gempa turki # erdogan

Editor: Ghozi LuthfiRomadhon
Video Production: Muhamad Rakan Syaifullah
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Erdogan   #pemerintah Turki   #Gempa Turki

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved