Terkini Daerah
Kasus Keracunan Keluarga di Bekasi Ungkap Tabir Pembunuhan Berantai
TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus satu keluarga tewas keracunan di Bekasi membuka tabir baru soal dugaan pembunuhan berantai.
Seperti diketahui, satu keluarga asal Cianjur meninggal dunia di rumah kontrakannya di wilayah Bekasi, Jawa Barat.
Dari lima korban, 3 diantaranya meninggal dunia diduga akibat keracunan yakni Ai Maemunah (40) dan kedua anaknya dari suami pertama yaitu M. Ridwan Abdul Muiz (18) dan M. Ruswandi (15).
Suami kedua Ai Maemunah yakni Wowon yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh aparat kepolisian.
Wowon merupakan suami kedua Ai yang sekaligus ayah tiri Ai lantaran Wowon pernah menikah dengan ibu kandung Ai.
Belakangan diketahui jika korban tewas bukan karena keracunan, namun diduga akibat diracun.
Bahkan, polisi sudah mengamankan tiga orang pelaku dalam kasus tewasnya satu keluarga di Bekasi salah satunya Wowon.
Baca: Kondisi Anak Korban Selamat Keluarga Keracunan di Bekasi, Hidup Sebatang Kara dan tak Dijenguk
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan saat ini pihaknya menangkap tiga orang terduga pelaku dalam kasus tersebut.
"Benar peristiwa ini adanya suatu tindak pidana. Ada tiga orang (yang sudah diamankan)," kata Trunoyudo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (17/1/2023).
Namun, tabir gelap baru terungkap jika tersangka pembunuhan di Bekasi melakukan aksi pembunuhan berantai.
Informasi yang dihimpun TribunnewsBogor.com, total korban tewas pembunuhan berantai sebanyak 8 (delapan) orang.
"Para tersangka mengaku telah membunuh 8 orang. 3 korban dikubur di rumah mereka ( Cianjur), 3 orang diracun di Bekasi, 1 korban dikubur di rumah kontrakan di Desa Kertajaya ( Cianjur), dan 1 korban dibuang ke laut," kata Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan, Kamis (19/1/2022) kepada wartawan.
Hari ini, Kamis (12/1/2023) Tim Puslabfor Polri dan Polda Metro Jaya membongkar kuburan korban pembunuhan yang dikubur di pekarangan rumah di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur,
Baca: Anak Korban Selamat Kasus Satu Keluarga Keracunan di Bekasi, Direhabilitasi KPAD
Menurut AKBP Doni Hermawan, Tim Puslabfor Polri dan Polda Metro Jaya melakukan pembongkaran di dua titik yang berbeda.
"Ada dua titik yang dilakukan penggalian dan sudah ditemukan tiga korban. Lebih jelasnya nanti akan diumumkan secara resmi oleh Polda Metro Jaya," kata Doni kepada wartawan.
Ketiga korban yang ditemukan di dua titik tersebut, lanjut dia, berada di dalam lubang yang ditutup tanah di area perkarangan rumah kedua pelaku.
"Dari dua titik penggalian itu, ditemukan dua jenazah satu lubang, dan satu lubang satu jenazah. Ketiga jenazah yang ditemukan di belakang rumah dan satu di antaranya diperkirakan masih berusia dua tahun," katanya dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jabar
Doni mengatakan, penemuan tiga jenazah hasil penggalian tersebut akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tim Forensik Mabes Polri dan Polda Metro Jaya.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan pelaku, di Cianjur ada tiga titik. Satu di Kampung Babakan Mande dan satu lainya di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang," kata dia.
Baca: Temukan Motif Lain, Polisi Ungkap Adanya Potensi Tersangka Baru Kasus Mutilasi di Bekasi
Doni menambahkan, dalam proses penggalian tiga jenazah korban, petugas juga membawa satu tersangka terkait kasus keracunan sekeluarga di Bekasi
"Penggalian ini diduga masih rangkaian dengan kasus satu keluarga yang ditemukan tewas keracunan di Bekasi," katanya.
Korban Selamat Masih Pemulihan
Bocah berinisial NR yang tinggal di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi itu rupanya sudah mendapatkan izin dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bantargebang untuk pulang setelah dirawat intensif selama 5 hari.
NR diperbolehkan pulang karena kondisinya sudah membaik.
Sementara itu seorang korban lainnya, M Dede Solehudin (22) masih dirawat di RSUD Bantargebang.
Namun kondisinya juga sudah membaik.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kasus Keracunan di Bekasi Ungkap Tabir Pembunuhan Berantai, Total Korban Tewas Dikabarkan 8 Orang
# keracunan # Bekasi # Pembunuhan Berantai # diracun # tersangka
Video Production: Fegi Sahita
Sumber: Tribunnews Bogor
Tribunnews Update
Respons Wali Kota Bekasi soal Fenomena Warga 'Jual' Data Retina di World, akan Panggil 2 Perusahaan
7 hari lalu
To The Point
Jonathan Frizzy alias Ijonk Ditetapkan Tersangka Terkait Penyelundupan Vape Mengandung Obat Keras
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Aktor Jonathan Frizzy Tersangka, Peran Kekasih Ririn Terungkap, Bikin Grup WA Soal Vape Obat Keras
Senin, 5 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.