Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Daerah

Terkena PHK Tanpa Kejelasan, Para Buruh di Purwakarta Lakukan Protes, Tinggal di Depan Pabrik

Selasa, 10 Januari 2023 11:43 WIB
Tribun Jabar

TRIBUN-VIDEO.COM, PURWAKARTA - Sebanyak 10 orang yang tergabung dalam Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) melakukan aksi unjuk rasa di depan PT Chandra Kemas Abadi, tepatnya di Jalan Sadang-Subang, Kelurahan/Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta sejak Jumat (30/12/2022) hingga kini Senin (9/1/2023).

Mereka melakukan unjuk rasa dengan membangun tenda untuk tinggal sementara hingga tuntutannya terkabulkan.

Lili Karli (28), mantan pegawai PT Chandra Kemas Abadi, mengatakan bahwa ia bersama sembilan teman lainnya mendapatkan pemutusan hubungan kerja atau PHK secara sepihak oleh perusahaan percetakan kemasan tersebut.

"Kami di-PHK secara sepihak oleh perusahaan, bahkan saya yang sudah bekerja lima tahun tidak diangkat sebagai karyawan tetap, namun malah di-PHK. Selain itu gaji terakhir saya di bulan November 2022 hingga kini belum diberikan oleh perusahaan," ujar Lilik saat ditemui Tribunjabar.id di depan pabrik PT Chandra Kemas Abadi, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Senin (9/1/2023) siang.

Menurut Lili, perusaah tempat ia bekerja sebelumnya itu, melakukan PHK secara sepihak tanpa penjelasan yang pasti.

"Kami di PHK tanpa keterangan yang pasti, kami bahkan disuruh tanda tangan yang berisikan tidak boleh menuntut perusahaan. Tentu kami melakukan aksi unjuk rasa ini menuntut hak-hak kami yang dimana bila memang tidak bisa mempekerjakan kembali kami, setidak kami diberikan pesangon sesuai undang-undang yang berlaku," ucap Lili.

Sementara itu, perserta unjuk rasa lainnya, Robi Gunawan (26), mengatakan bahwa ia rela meninggalkan keluarganya dirumah untuk tinggal di depan pabrik tempat ia sebelumnya bekerja untuk menuntut haknya sebagai pekerja.

Baca: Saiq Iqbal Sebut Aturan Pesangon di Perppu Cipta Kerja Buat Banyak Perusahaan Berani PHK Massal

"Saya tinggalkan istri dan anak dan tinggal disini tanpa penerangan, makan dan minum seadanya, untuk menuntut hak saya dan teman-teman sebagai pekerja," ucap Robi.

Dirinya mengatakan, aksi unjuk rasa dengan tinggal di depan pabrik ini akan terus berlanjut hingga manajemen perusahaan memberikan hak-haknya.

"Kami akan tinggal di tenda ini sampai waktu yang tidak ditentukan, bisa 2 sampai 3 bulan, bahkan lebih bila memang perusahaan belum menemui dan memenuhi hak-hak kami," katanya.

Pantauan Tribunjabar.id di lokasi, mereka membangun tenda yang berasal dari terpa berwarna biru. Pada lokasi tersebut, mereka juga memasang atribut-atribut unjuk rasa yang berisikan tuntutan.

Selain itu, ada juga atribut keranda mayat hingga pocong-pocongan yang terpasang di depan pabrik.

"Tentu itu simbol bagi manajemen yang sudah kami anggap tidak ada dan tidak perduli kepada kami," ucap Robi.

Robi mengatakan, pihaknya telah membuat surat ke DPRD Kabupaten Purwakarta agar dipertemukan dengan pihak manajemen PT Chandra Kemas Abadi.

"Kami juga sudah menyurati DPRD Purwakarta agar permasalahan ini bisa selesai dan tuntutan kami bisa terkabulkan," ucap Robi.(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kena PHK Tanpa Kejelasan, Buruh di Purwakarta Lakukan Aksi Protes, Tinggal di Depan Pabrik

# PHK # buruh # demo # pabrik # Purwakarta

Video Production: Anggraini Puspasari
Sumber: Tribun Jabar

Tags
   #PHK   #buruh   #demo   #pabrik   #Purwakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved