Niat Habiskan Akhir Tahun di Jepang, Verrel Bramasta Alami Kecopetan, Paspor hingga Uang Tunai Raib

TRIBUN-VIDEO.COM -  Aktor Verrell Bramasta saat ini tengah berada di Jepang.

Dia memutuskan menikmati liburan akhir tahunnya di negara matahari terbit itu.

Namun sialnya, belum juga menikmati liburan, Verrell justru alami kejadian tak terduga.

Tas yang berisi dokumen penting hingga uang tunai pun raib dicopet.

Kejadian itu bermula saat dirinya tengah asyik menikmati suasana kota Shijuku bersama teman-temannya.

Tiba-tiba, tas yang dibawanya pun raib diambil oleh pencopet.

Bingung harus berbuat apa, akhirnya Verrell memutuskan untuk meminta bantuan polisi setempat.

Dia kemudian membuat laporan kehilangan di kantor polisi.

Alih-alih dibantu, respon polisi di sana justru sebaliknya.

Baca: Kecopetan saat Liburan di Jepang, Verrel Bramasta Sedih Tak Dapat Perlakuan Baik dari Polisi

Bahkan sejak awal kedatangannya pun, polisi mengaku tak bisa bantu menemukan tasnya tersebut.

Musibah ini tentu membuat Verrell sedih.

Niatnya berlibur untuk menghilangkan lelahnya bekerja, justru harus berakhir seperti ini.

Verrell lantas menunjukkan wajah lesunya setelah seharian menunggu di kantor polisi demi mendapatkan tasnya kembali.

Sebelumnya, Verrell Bramasta akan berlibur ke Jepang mengajak Venna Melinda.

Namun rencana tersebut urung terjadi setelah Venna Melinda diketahui malah berlibur ke Hongkong.

Verrell Bramasta kemudian mengajak Ivan Fadilla, ayahnya, berlibur ke Jepang.

Liburan ke Jepang dipilih sesuai permintaan Venna Melinda.

Meski Venna Melinda batal libur bersama, Verrell Bramasta tidak kecewa.

Diketahui, sebelum berangkat liburan ke Jepang, Verrell Bramasta sampai melakukan perawatan wajah.

Verrell Bramasta tetap menjaga penampilan wajahnya supaya tetap glowing didepan kamera.

Selama tiga minggu di Jepang, Verrrell Bramasta akan mendatangi Osaka, Tokyo, hingga melihat dari dekat Gunung Fuji.


Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Verrell Bramasta Kecopetan di Jepang, Dokumen Penting hingga Uang Raib, Polisi Malah Tak Mau Bantu, 
Penulis: Wahyu Putri Asti Prastyawati
Editor: Delta Lidina Putri