Terkini Nasional
Kuat Maruf Protes Lantaran Tak Terima Hasil Tes Poligraf Dinyatakan Bohong, Begini Pengakuannya
TRIBUN-VIDEO.COM – Kejujuran para terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J kini mulai diketahui.
Hal ini lantaran hasil tes kejujuran menggunakan alat lie detector atau tes poligraf para terdakwa sudah mulai menunjukkan hasil.
Dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Rabu (14/13/2022), ahli poligraf menyebutkan hasil tes kejujuran kelima terdakwa pembunuhan Brigadir J.
Keterangan Ahli Poligraf, Aji Febriyanto menyebut Ferdy Sambo memiliki skor uji kebohongan minus delapan atau terindikasi berbohong. Putri Candrawathi juga terindikasi berbohong dengan skor minus 25.
Selanjutnya, Aji mengatakan, dari hasil tes kebohongan Eliezer sudah berkata jujur.
Ricky Rizal juga dites dua kali seluruhnya jujur dengan skor 11 dan 19, sementara itu Richard Eliezer dites sekali hasilnya jujur dengan skor 13.
Baca: Terdakwa Chuck Putranto Jadi Saksi Sidang: di Rumah Dinas Ferdy Sambo Lihat Brigadir J Tergeletak
Sementara itu, Kuat Maruf diuji dua kali yang hasilnya berbeda, yakni skor 9 atau jujur untuk pertanyaan pertama.
Sedangkan hasil tes Kuat menunjukkan skor minus 13 yang berarti terindikasi tidak jujur untuk pertanyaan kedua.
Dari hasil tes tersebut, terdakwa Kuat Maruf terlihat protes saat di persidangan.
Kuat mengaku jika dirinya sudah memberikan pernyataan yang sebenenarnya terkait tragedi penembakan Brigadir J, namun hasil tes poligraf menunjukkan jika dirinya tidak jujur.
Kuat justru seolah menyalahkan alat tes poligraf yang membuatnya terindikasi berbohong.
“Bahwa saya sudah jujur kalau saya tidak melihat, tapi di poligraf kok masih berbohong gitu aja,” kata Kuat Maruf dalam persidangan.
Diketahui pada persidangan tersebut, Aji menjelaskan bahwa pada tes pertama Kuat jujur saat ditanya apakah pernah melihat Yosua dan Putri Chandrawati melakukan hubungan intim.
Baca: Kuat Maruf Tak Terima Hasil Tes Poligraf Miliknya Dinyatakan Bohong, Protes: Saya Sudah Jujur
Sementara pada tes kedua Kuat terindikasi berbohong saat ditanya apakah melihat Ferdy Sambo menembak Yosua atau tidak.
“Untuk indikasi kedua untuk saudara Kuat yang dilakukan pemeriksaan pada tanggal 9 September adalah ‘apakah kamu melihat pak Sambo menembak Yosua?’ jawabannya saudara Kuat tidak, itu hasilnya bohong,” ujar Aji.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Terima Hasil Tes Poligraf Dinyatakan Bohong, Kuat Maruf Protes: Saya Sudah Jujur
# Ferdy Sambo # Bharada E # Brigadir J # persidangan # sidang perdana # senin # pn jaksel # brigadir yosua # Putri Candrawathi # Febri Diansyah # Pembunuhan Brigadir J # Obstruction of Justice # Kuat MARUF # Vera Simanjuntak # duren tiga # magelang # Brigjen Hendra # Eksepsi # Surat Dakwaan # Majelis Hakim # ART # susi # saksi # saksi kunci
Video Production: Tia Kristiena
Sumber: Tribunnews.com
LIVE UPDATE
Kecelakaan di Tanjakan Bohong Tasikmalaya, Truk Tak Kuat Menanjak Tabrak 2 Minibus dan 2 Motor
Kamis, 26 Desember 2024
Tribunnews Update
AS Ketahuan Bohong, Iran Bongkar Perjanjian dengan Washington yang Dilanggar Sekutu Israel
Selasa, 29 Oktober 2024
Tribunnews Update
Emosi Pansus Haji DPR Cecar Anak Buah Menag Yaqut yang Dicap Bohong, Sebut Menteri Melawan Presiden
Rabu, 28 Agustus 2024
Regional
Palti Hutabarat Dijatuhi Vonis 5 Bulan Penjara soal Kasus Penyebaran Berita Bohong di Media Sosial
Jumat, 16 Agustus 2024
HOT TOPIC
Pemandi Jenazah Muncul Ungkap Hal Mengejutkan soal Luka Tubuh Vina, Keterangan Polda Jabar Bohong?
Sabtu, 20 Juli 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.