Kamis, 15 Mei 2025

LIVE UPDATE

Motor Shogun Jadi Saksi Bisu Aksi Pelaku Bom di Polsek Astana Anyar, Ditempeli Kertas Tulisan Protes

Jumat, 9 Desember 2022 14:28 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Terungkap asal usul sepeda motor Suzuki Shogun berwarna biru yang digunakan Agus Sujatno alias Agus Muslim saat melakukan aksi bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (9/12/2022) pagi.

Diketahui sepeda motor tersebut ditinggalkan pelaku di depan Polsek Astana Anyar.

Terlihat pada bagian depan motor ada selembar kertas bertuliskan "RKUHP HUKUM syirik/kafir, perangi para penegak hukum setan QS 9:29".

Kini barang bukti sepeda motor tersebut sudah diamankan aparat kepolisian.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolda Jabar Irjen Suntana, Rabu (7/12/2022).

Selain itu, dari identifikasi diketahui nomor polisi sepeda motor pelaku berasal dari wilayah Surakarja.

Sementara itu, Agus diketahui bekerja sebagai juru parkir di sebuah restroran di belakang Stadion Manahan, Solo.

Hal itu diungkapkan oleh rekan Agus berinisial ER. Menurut ER, Agus dikenal pendiam.

Ia pun mengaku cukup kaget dengan kasus yang melibatkan rekannya tersebut. Ia sendiri jarang bertemu karena perbedaan shift.

Sejak tahun 2019 Agus telah bekerja menjadi petugas parkir di restoran tersebut.

Motor Suzuki Shogun berwarna biru yang ada di dekat TKP bom bunuh diri Polsek Astana Anyar Bandung, ternyata juga kerap dikendarainya saat berangkat bekerja.

Agus biasanya bekerja dari pukul 09.00 sampai 21.00 WIB, dengan jatah menjaga 2 hari sekali.

Setiap menjaga parkir di restoran yang tak pernah sepi pembeli itu, ia disebut para jukir lain bisa membawa uang bersih cukup banyak, lebih dari Rp 500 ribu per hari.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Agus Sujatno merupakan seorang eks narapidana teroris atau Napiter.

Agus sebelumnya terlibat dalam kasus bom panci di Cicendo, Kota Bandung pada 2017.

Atas perbuatannya saat itu, Agus dihukum pidana penjara 4 tahun.

Kendati telah bebas, aktivitas pelaku masih terus dipantau karena ia merupakan eks napi teroris.

Selama menjalani dan selesai menjalani hukuman Agus Muslim sulit dideradikalisasi.

Agus Muslim saat bebas masih berstatus merah atau masih menganut paham radikal sehingga sulit diubah.

Dia mengakui, proses deradikalisasi memang tak mudah.

Apalagi, Agus Muslim masih terafiliasi dengan jaringan terorisme Jemaah Ansharut Daulah (JAD) wilayah Bandung, Jawa Barat.

Agus, kata Listyo, cenderung selalu menghindar saat menjalani prose deradikalisasi.

Lebih lanjut, Sigit memastikan, saat ini pihaknya masih terus mengusut kasus bom bunuh diri tersebut.

Dia berharap agar kasus ini dapat segera dituntaskan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Motor Shogun Biru Jadi Bukti Aksi Bom Bunuh Diri di Bandung, Biasa Dipakai Pelaku Kerja Juru Parkir

Host: Firda Ananda
VP: Reza Nova

Editor: Sigit Ariyanto
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved