Korut Menggila, Tembakkan 130 Peluru Artileri ke Zona Penyangga Maritim Korsel, Beri Peringatan Lagi

TRIBUN-VIDEO.COM - Semenanjung Korea kembali memanas dan terjadi ketegangan.

Korea Utara (Korut) menembakkan 130 peluru artileri ke zona penyangga maritim Korea Selatan (Korsel).

Bagi Korut, tembakkan itu sebagai peringatan tanggapan terhadap Korsel.

Dikutip dari Kompas.com, bagi Korea Utara, serangan ratusan peluru artileri itu sebagai peringatan tanggapan atas apa yang dilakukan Korsel.

Terlebih militer Korsel menggelar latihan bersama dengan AS.

Baca: Baru Babak Pertama, Brasil Menggila hingga Cetak 4 Gol saat Lawan Korea Selatan di Piala Dunia 2022

Juru bicara Staf Umum Tentara Rakyat Korea Utara menerangkan, Korea Selatan telah menembakkan puluhan proyektil yang seharusnya menjadi peluru dari beberapa peluncur roket.

Pihak Korut mengklaim selalu mempertimbangkan semua tindakan provokatif musuh.

Korut lantas akan menanggapinya dengan tindakan militer yang tegas dan luar biasa.

Sementara itu, Korsel mendeteksi tembakkan peringatan Korut itu terjadi sekira pukul 14.59 waktu setempat pada Senin (5/12/2022).

Hal ini diungkapkan oleh pihak Militer Korsel.

Baca: Pertempuran Sengit Rusia & Ukraina Rebutkan Bakhmut, Moskow Disebut Kehilangan 100 Tentara per Hari

Disebutkan, ratusan artileri itu diluncurkan dari dua lokasi yang berbeda.

Yakni di pantai timur Korea Utara dan satu lagi di pantai barat.

Kendati begitu, tidak ada peluru yang melintasi Garis Batas Utara atau perbatasan maritim de facto antara kedua negara.

Militer Korsel membeberkan, rentetan tembakan itu adalah "pelanggaran yang jelas" terhadap perjanjian 2018 antara Korea Utara dan Selatan.

Dari perjanjian itu ditetapkan zona penyangga dalam upaya untuk mengurangi ketegangan.

Baca: Rusia Unjuk Kekuatan Roscosmos Tim Penerbang hingga Pasukan Tembus Hujan Salju Menuju Ukraina

Atas serangan tersebut, Korsel telah mengeluarkan "beberapa peringatan" meski tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Pihak militer Korsel menegaskan, siap menghadapi keadaan darurat.

Pihaknya terus melakukan pelacakan dan pemantauan sembari bekerja sama dengan Amerika Serikat.

"Militer kami memperkuat postur kesiapannya dalam persiapan menghadapi keadaan darurat, sambil melacak dan memantau perkembangan terkait di bawah kerja sama erat antara Korea Selatan dan Amerika Serikat," tambahnya. (Tribun-Video.com/ Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Korea Utara Tembakan 130 Peluru Artileri ke Zona Penyangga Maritim Korea Selatan dari Dua Sisi"

HOST: BIMA MAULANA
VP: Nur Rohman Urip

# Korea Utara # peluru # maritim # Korsel # peringatan