Kamis, 15 Mei 2025

live update travel

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Kembali Erupsi, Simak Himbauan untuk Wisatawan

Minggu, 4 Desember 2022 15:49 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali mengalami erupsi.

Hal ini ditandai dengan keluarnya Awan Panas Guguran (APG) sejak pukul 02.46 hari ini 4 Desember 2022.

Informasi ini dibenarkan langsung oleh Kepala Pos Pantau Semeru, Liswanto.

Menurut Liswanto, Awan Panas Guguran ini meluncur ke sisi Kobokan, Kecamatan Candipuro dan sisi Lanang, Kecamatan Pronojiwo.

Erupsi Gunung Semeru ini juga meluncurkan kolom abu berwarna kelabu dari puncak kawah dengan intensitas sedang hingga tebal setinggi 1,5 kilometer dari puncak kawah pukul 02.56 WIB.

Menurut catatan petugas, aktivitas Gunung Semeru ini sudah mengalami fluktuasi sejak Jumat 2 Desember 2022.

Saat itu, pada pukul 00.00-06.00 WIB, tercatat 19 gempa letusan kecil yang terdeteksi seismograf petugas pos pantau.

Aktivitas gunung juga menampakkan asap dari kawah berwarna putih kelabu setinggi lebih dari sekitar 400 meter mengarah ke timur laut.

Terkait dengan aktivitas Gunung api Semeru ini, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Badan Geologi pun memberikan himbauan kepada wisatawan.

Baca: Tepat 1 Tahun Gunung Semeru Kembali Erupsi, Awan Panas Meluncur Sejauh 7 Kilometer dari Puncak

Dalam press release reminya yang dikeluarkan pada 3 Desember 2022, wisatawan yang ada di sekitar Gunung Semeru dihimbau untuk mematuhi rekomendasi yang telah ditetapkan.

Terutama aturan yang dikeluarkan oleh Badan Geologi melalui Pusat Vulkanolog dan Mitigasi Bencana Geologi.

Wisatawan dan masyarakat juga dihimbau untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari pusat erupsi.

Sementara di luar jarak tersebut, wisatawan diimbau untuk tidak melakukan aktivitas dengan jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan.

Sebab area tersebut berpotensi terkena perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari pusat erupsi.

Tak hanya itu saja, wisatawan juga dihimbau untuk tidak beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah atau puncak Gunung Api Semeru.

Karena dikhawatirkan rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar.

Selain itu, wisatawan juga harus waspada terhadap potensi Awan Panas Guguran serta guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru.

Terutama di sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besok Sat.

Wisatawan pun dihimbau untuk waspada dengan potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Baca: BREAKING NEWS: Gunung Semeru Erupsi Hebat Muntahkan Awan Panas Sejauh 7 KM hingga Warga Berhamburan

Dalam pres releasenya, mereka juga meminta pada masyarakat untuk tidak terpancing dengan pemberitaan yang tidak bertanggung jawab.

Serta meminta masyarakat untuk tetap mengikuti arahan dari Badan Geologi yang terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Guguran Awan Panas Erupsi Gunung Semeru Mengarah ke Kecamatan Candipuro dan Pronojiwo 

Host : Ariska Choirina
Vp : Ika Vidya

Reporter: Ariska Nur Choirina
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved