Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Metropolitan

Dampak Gempa Cianjur, Relawan Mahasiswa Bantu Terapi Psikologis Anak-anak Korban Gempa Cianjur

Jumat, 2 Desember 2022 18:41 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM, CIANJUR - Korban gempa Cianjur dari kalangan anak-anak menjadi perhatian pihak relawan.

Khususnya dari sisi psikologis.

Dampak gempa dirasa dapat mempengaruhi mental para anak-anak tersebut di masa mendatang jika dibiarkan begitu saja dan tidak ditangani dengan baik.

Atas hal inilah para relawan mahasiswa membuka posko kesehatan di kawasan Desa Ciputri, Kampung Tunggilis, Kecamatan Pacet, Cianjur, Jawa Barat.

Posko ini didirikan oleh mahasiswa bidang kesehatan Universitas Esa Unggul, Jakarta.

Baca: Reuni 212 di Masjid At-Tin Berawal Salat Tahajud Bersama hingga Galang Dana Korban Gempa Cianjur

Para mahasiswa tergabung dalam bidang kesehatan, farmasi, dan psikologi.

Dari pendataan ke setiap posko, relawan mahasiswa mencatat masih banyak anak-anak korban gempa yang mengalami kecemasan, gelisah, hingga trauma dampak dari bencana.

Selain itu, akibat harus tinggal di posko, fungsi kegiatan para anak-anak jadi teralihkan. Anak-anak lebih sering begadang dan juga bermain gawai.

"Kita pendataan ke setiap tenda. Anak-anak mengalami kecemasan, gelisah, dan dampak trauma dari bencana yang terjadi," kata Ahmad Dandiri, relawan mahasiswa jurusan Psikologi Universitas Esa Unggul, Jumat (2/12/2022).

"Setelah kita berkeliling, banyak terima keluhan aktivitas anak ini terganggu juga karena biasa sekolah dan sekarang enggak sekolah. Lalu alih fungsi kegiatannya lama begadang karena tidak tersalurkan enetgi kegiatanya dan lebih ke gadget," tambah.

Baca: Korban Gempa Cianjur Jawa Barat Sudah 10 Hari Mengungsi, kini Alami Gatal-gatal, Demam hingga Diare

Hal tersebut dijelaskan Dandiri memang berkaitan dengan psikologi anak, mengingat dari tumbuh kembangnya, anak-anak yang masih berada di usia lima hingga 10 tahun memang masih berhubungan dengan kegiatan motorik.

Sehingga karena tidak dimaksimalkan, para anak-anak ini mencari upaya kegiatan lain sebagai pelarian untuk memenuhi kegiatan motoriknya.

Untuk atasi hal ini, para relawan mahasiswa rutin mengajak anak-anak korban gempa untuk beraktivitas bersama seperti melakukan permainan, story telling, psikodrama, hingga memberi edukasi tentang gempa.

"Kita pakai intervensi kelompok, kita kumpulin, terus kita pakai sosiodrma juga, mereka bermain peran sehingga mereka lebih ekspresif mengekspresikan ke pemahaman mereka soal gempa, setelah sudah kasih edukasi," jelas.

Memasuki hari kesebelasan pasca gempa, Dandiri mengatakan para anak-anak kini sudah mulai berkembang dan tampak gelisah hingga kecemasan juga sudah semakin jauh berkurang. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Relawan Mahasiswa Bantu Terapi Psikologis Anak-anak Korban Gempa Cianjur

VP: Indra

# dampak # gempa Cianjur # relawan # mahasiswa # terapi # psikologi # gempa Cianjur

Editor: Bintang Nur Rahman
Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #dampak   #gempa Cianjur   #relawan   #mahasiswa   #terapi   #psikologi

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved