Senin, 12 Mei 2025

Terkini Nasional

Air Mata Bharada Eliezer, Mengaku Lepaskan Tembakan ke Arah Yosua 3-4 Kali

Kamis, 1 Desember 2022 19:38 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Bharada Richard Eliezer menceritakan kronologi saat dirinya menembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7/2022) silam.

Terlihat dengan mata berkaca-kaca, Bharada Eliezer mengakui melepaskan tembakan sebanyak tiga sampai empat kali ke arah Brigadir J.

Hal tersebut diungkap Bharada Eliezer saat dicecar Majelis Hakim di persidangan Rabu (30/11/2022) dikutip dari tayangan Kompas Tv.

Kepada Majelis Hakim, Bharada Eliezer mengungkapkan penembakan itu dilakukannya setelah aba-aba perintah dari eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo terdengar.

"(Jarak tembak) kurang lebih dua meter."

"Saya keluarkan saja (senjata saya) dan saya sempat menutup mata. Seingat saya 3 sampai 4 kali (tembakan)."

Baca: Bharada E Akui Pikiran Kosong usai Tembak Brigadir J, Saksikan Langsung Korban Sekarat hingga Tewas

"(Pada saat menembak) saya melihat (Brigadir J) saya berhadapan, saya sudah tidak tahu (ke mana arah) tembakan itu."

"Lalu Bang Yos (Brigadir J) jatuh dan mengatakan 'arrrgh'," kata Bharada Eliezer menerangkan kepada Majelis Hakim.

Tidak berselang lama setelah Brigadir J jatuh di lantai, lanjut Bharada Eliezer, Ferdy Sambo kemudian mendekat ke arah Brigadir J.

"Setelah Bang Yos (Brigadir J) jatuh, FS langsung maju ke depan. FS ke arah almarhum dan sempat lepaskan tembakan dengan dua tangan."

"Saya tidak ingat berapa kali dia tembak (Brigadir J). FS berdiri dan Almarhum sudah jatuh (di lantai)," jelas Bharada Eliezer.

Bharada eliezer menyebut bahwa pada saat penembakan itu, Ferdy Sambo menggunakan sarung tangan di tangan kanan.

Baca: Bharada E Sebut Brigadir J Miliki 3 Handphone, Salah Satunya Milik Putri Candrawathi

Ferdy Sambo Tarik Leher Brigadir J

Bharada Eliezer menjelaskan bahwa Ferdy Sambo sempat menarik leher Brigadir J sambil mendorongnya ke arah depan.

Dijelaskan Bharada Eliezer, Ferdy Sambo bahkan meminta Brigadir J berlutut di hadapannya.

Sembari mengangkat tangan, Brigadir J sempat bertanya alasan diperlakukan seperti itu kepada Ferdy Sambo.

Ferdy Sambo yang tidak mendengarkan pertanyaan Brigadir J lantas meminta Bharada E menodongkan pistolnya ke arah Brigadir J.

"Itu pas masuk (Brigadir J), Pak FS langsung lihat ke belakang 'sini kamu' langsung pegang leher 'berlutut kamu ke depan saya, berlutut kamu, berlutut' disuruh berlutut, Yang Mulia."

"Pada saat ditodong itu korban cuma bilang begini Yang Mulia, 'Ih pak, kenapa Pak? Ada apa Pak?' tangannya di depan."

"Lalu beliau (Ferdy Sambo) bilang 'kau berlutut, berlutut'."

"Jadi posisinya tuh enggak jongkok Yang Mulia, cuma agak menurun saja Yang Mulia dan tangannya ke depan," papar Bharada E," ujar Bharada E.

Tak lama setelah itu, Ferdy Sambo meminta Bharada E untuk menembak.

"Terus (meminta) ke saya 'kau tembak, kau tembak cepat, cepat kau tembak'."

"Terus saya menembak," ungkap Bharada E. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mata Berkaca-kaca, Bharada Eliezer Akui Lepaskan Tembakan 3-4 Kali ke Arah Brigadir J

# Bharada Eliezer # Air Mata # Nofriansyah Yosua Hutabarat # 

Editor: Wening Cahya Mahardika
Video Production: Damara Abella Sakti
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved