Gempa Cianjur
Sosok Bripda Debi, Pawang Anjing Pelacak K-9, Berperan Aktif Bantu Evakuasi Korban Gempa Cianjur
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUN-VIDEO.COM - Sosok Debi Apriliani, seorang Polisi Wanita (Polwan) yang baru-baru ini cukup menyita perhatian publik.
Diketahui, Polwan berpangkat Bripda ini menjadi satu di antara tim SAR gabungan yang melakukan pencarian dengan menurunkan anjing pelacak K-9 di lokasi Longsor Cianjur.
Lantas seperti apakah sosok Bripda Debi Apriliani?
Diketahui, Bripda Debi merupakan polwan dari Direktorat Polisi Satwa (Dirplosat) Mabes Polri.
Bripda Debi disebut sebagai pawang anjing pelacak K-9 yang akrab dipanggil 'Ari'.
Diketahui, Polwan satu ini ini terjun sebagai pawang dari Ari sudah semenjak tiga tahun lalu.
Bersama Ari, Bripda Debi turut berperan aktif di setiap misi kemanusiaan untuk mengevakuasi korban bencana.
Baca: Tak Ada Warung, Pengungsi di Cianjur Mengorek Puing Reruntuhan Cari Makanan: Sampai Tangan Sakit
Dikabarkan Ari sudah lima hari bersamanya menjadi salah satu dari 9 anjing K-9 yang berputar mengelilingi lokasi longsor akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat.
Tampak di tangan Bripda Debi, Ari seolah nurut untuk melakukan tugasnya dengan baik.
Sampai saat ini juga, anjing pelacak K-9 yang membantu proses evakuasi berhasil menemukan sementara ini 10 jasad yang tertimbun material tanah longsor.
Dijelaskan olehnya, Ari merupakan anjing jenis Belgian Malinois yang ranah pencariannya dikhususkan untuk mencari korban yang sudah meninggal dunia.
"Anjing ini jenisnya Belgian Malinois. Kalau ranah pencariannya khusus untuk mencari korban yang sudah meninggal," kata Debi.
Anjing berwarna coklat dihiasi warna hitam ini, menurut Bripda Debi, hanya perlu membutuhkan waktu dua bulan untuk bisa melakukan tugasnya dengan baik.
"Untuk melatih anjingnya sekitar 2 bulan. Pendidikannya juga dua bulan sekaligus melatih anjing K-9 ini," ungkapnya.
Baca: Gempa Susulan masih Sering Terjadi di Cianjur, BNPB Harap Masyarakat Tidak Panik
Bripda Debi mengatakan, untuk perawatan, Ari bukan termasuk anjing yang susah diatur.
"Perawatannya itu yang pasti setiap hari saya rawat dan beri makan, lalu membersihkan anjingnya. Jadi, tidak begitu sulit untuk perawatannya," jelasnya.
Dengan perawatan rutin yang sering dilakukan, Bripda Debi saat ini sudah mulai mengenal dekat karakter dari Ari.
Bahkan, feeling dari Bripda Debi sudah mulai terasah ketika Ari sudah mulai kelelahan ketika diajak bertugas.
"Rata rata anjing jenis ini memiliki indra penciuman sangat tinggi. Dia bisa berputar beberapa jam. Kalau dia lelah saya bisa tau dari liurnya yang sangat banyak," tambahnya.
Meski begitu, selama tiga tahun ini, Bripda Debi menjalankan profesinya sebagai pawang anjing dengan ikhlas.
(Tribun-Video.com/TribunnewsBogor.com)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ikhlas Jalani Tugas, Ini Sosok Bripda Debi Apriliani Polwan Cantik Jadi Pawang Anjing Pelacak K-9
Baca berita Gempa Cianjur lainnya di sini.
# anjing pelacak # Polwan # longsor # Debi Apriliani # Cianjur
Reporter: Sandy Yuanita
Sumber: Tribunnews Bogor
Viral News
2 Korban Terakhir Longsor Lempake Samarinda Ditemukan, Genap 4 Korban Tewas dalam 1 KK
1 hari lalu
BREAKING NEWS
BREAKING NEWS: Tim SAR Gabungan Temukan 2 Korban Terakhir yang Tertimbun Longsor Lempake Samarinda
1 hari lalu
Live Update
Pengendara Motor Sempat Terjebak Tanah Longsor, Jalan Nasional Majalengka-Kuningan Ditutup
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.