Terkini Daerah
Dinas Pariwisata Kota Jayapura Gelar Pelatihan Tata Kelola hingga Pemasaran Destinasi Wisata
TRIBUN-VIDEO.COM - Dinas Pariwisata Kota Jayapura menggelar pelatihan tata kelola bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata tahun 2022 yang diikuti 40 peserta.
Pantauan Tribun-Papua.com, Rabu (16/11/2022), pelatihan tersebut digelar di sebuah hotel kawasan Kota Jayapura, pukul 09.00 WIT.
Pelatihan ini dibuka oleh Asisten II Setda Kota Jayapura, B Widi Hartanti.
Pelatihan tata kelola, bisnis, dan pemasaran destinasi pariwisata tahun 2022 tersebut dilakukan selama 2 hari, mulai 16 hingga 17 November 2022.
"Kegiatan ini nama kegiatannya ialah pelatihan tata kelola, bisnis, dan destinasi pariwisata tahun 2022 yang mana kegiatan ini sumber dananya dari Otsus," kata Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Erid Rumansara kepada Tribun-Papua.com.
Erid mengemukakan target peserta kegiatan pelatihan tersebut, ialah sebanyak 40 orang yang berasal dari pengelola-pengelola objek wisata di Kota Jayapura.
"Sasaran 40 orang ini yang merupakan pengelola wisata yang dinilai tempat wisatanya paling dikunjungi atau populer di kalangan masyarakat," pungkasnya.
Lelaki murah senyum itu merincikan, ada pengelola Pantai Base G, Hamadi, Holtekamp, Ciberry, Bukit Jokowi, dan juga ada dari pelaku pariwisata OAP dan beberapa masyarakat umum.
Baca: Pantai Seli, Wisata Tidore Jadi Lokasi yang Cocok Untuk Bersantai & Menikmati Sunrise maupun Sunset
"Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah peserta mampu memahami, dan diberikan pemahaman untuk mengetahui bagaimana pengelola melaksanakan usahanya itu dan pengelola melakukan cara agar mampu memasarkan potensi destinasi wisatanya," tandas Erid.
Ia mengatakan, potensi wisata yang dapat dipromosikan misalnya kuliner lokal, kerajinan atau handycraft, dan produk-produk ekonomi kreatif lainnya.
"Setidaknya mereka sambil usaha pariwisata, mereka masih punya lahan untuk mengelola pondok-pondok wisata," ujarnya.
Untuk itu, melalui pelatihan ini, Erid mengharapkan agar masyarakat pengelola bisa memberikan manfaat, mengoptimalkan potensi tempat-tempat wisata yang dipunyai masing-masing.
"Mulai dari mengelola, melakukan bisnis, tetapi juga promosi dan pemasaran terhadap mereka punya produk yang dihasilkan," tambahnya.
Baca: Tempat wisata di Wonosobo, Ada Wisata Alam Teh Tambi Patean yang Kerap Digunakan untuk Syuting Film
Diharapkan Erid kembali, melalui ilmu yang didapatkan, masyarakat pengelola destinasi pariwisata dapat mengaplikasikannya kepada produk dan usaha yang dihasilkan.
Ditanya soal tantangan dalam pemasaran destinasi pariwisata di Kota Jayapura, Erid menjelaskan saat ini kesadaran masyarakat masih menjadi tantangan.
"Karena fakta yang terjadi masih saja terjadi temuan di lapangan, ada pungutan-pungutan yang tidak sama, atau belum ada keseragaman soal harga, ini masih menjadi pekerjaan rumah bersama," tutupnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Dispar Kota Jayapura Gelar Pelatihan Tata Kelola, Bisnis, dan Pemasaran Destinasi Pariwisata
# Pariwisata # Jayapura # Wisata # pelatihan
Sumber: Tribun Papua
Live Update
Soroti Rendahnya Literasi di Tanah Papua, Perkumpulan Mahasiswa Jayapura Berdayakan Anak Muda
7 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.