Pakar Duga Putin Ubah Strategi di Balik Mundurnya Pasukan Rusia dari Kherson, Sebut Susun Kekuatan

TRIBUN-VIDEO.COM - Mundurnya pasukan Rusia dari Kota Kherson belakangan menuai sorotan dunia.

Termasuk seorang peneliti peperangan darat senior di Royal United Services Institute Inggris, Jack Watling.

Menurutnya ada perubahan strategi yang dilakukan Presiden Putin untuk menyusun kekuatan baru.

Baca: Wakili Presiden Putin, Menlu Rusia Sergey Lavrov Tiba di Bali untuk Hadiri KTT G20

Dikutip dari Tribunnews.com, Watling memberikan pandangannya mengenai mundurnya pasukan Rusia di Kota Kherson Ukraina.

Ia menerangkan, keputusan Rusia untuk mundur dari Kherson sudah didorong oleh logika militer yang sehat.

Rusia dapat mempertahankan kendali di Kherson dengan harga yang mahal dalam hal pasukan dan material.

Diungkapkan, secara operasional, penarikan itu akan membantu Rusia menstabilkan posisi pertahanan selama musim dingin.

Namun, secara strategis, penarikan itu merupakan kekalahan Rusia yang tidak samar-samar.

Baca: Istri Dibunuh di Hadapan Anak yang Berusia 3,5 Tahun, Pelaku Sebut Lakukan Aksi karena Sakit Hati

Watling mengatakan hal ini bermula pada serangan balasan Ukraina ke Kherson pada akhir Agustus.

Saat itu, kota itu dibawah kendali Rusia sebagai wilayah caplokan.

Militer Ukraina sebenarnya tahu bahwa mereka tidak memiliki kekuatan tempur untuk menyerbu kota tersebut.

Namun, serangan di jembatan di atas Dnipro membatasi kemampuan Rusia.

Yakni memasok pasukannya dengan alat berat.

Sementara sungai itu melindungi pasukan Ukraina dari serangan balik.

Geometri medan perang itu menguntungkan Ukraina.

Watling membeberkan, mundurnya pasukan pada awalnya dipandang sebagai tindakan yang tidak dapat diterima dan berbahaya secara politik hingga suatu kekalahan.

Baca: Istri Dibunuh di Hadapan Anak yang Berusia 3,5 Tahun, Pelaku Sebut Lakukan Aksi karena Sakit Hati

Akan tetapi keputusan itu justru berdampak pada strategi Rusia untuk menduduki Ukraina.

Kremlin akhirnya menyimpulkan bahwa mereka dapat lebih mudah mengatasi dampak politik dari penarikan pasukan ini.

Dengan melakukan itu, Presiden Rusia Vladimir Putin menyetujui perubahan dalam strategi Rusia.

Di antaranya menyetujui upaya mengikis operasi Ukraina, membiarkan perang ekonomi menghabiskan persediaan amunisi barat, sambil meregenerasi kekuatan baru mereka untuk tahun depan.

Di sisi lain bagi Ukraina, bebasnya Kherson adalah kemenangan besar.

Baca: Istri Dibunuh di Hadapan Anak yang Berusia 3,5 Tahun, Pelaku Sebut Lakukan Aksi karena Sakit Hati

Kemenangan itu memungkinkan pasukan Ukraina berfokus di timur laut. (Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Analisis Pakar: Mundurnya Pasukan Rusia di Kherson Tanda Putin Ubah Strategi

# Rusia # TRIBUNNEWS UPDATE # Ukraina # Vladimir Putin # Kherson