Rabu, 14 Mei 2025

LIVE UPDATE

Ferdy Sambo Menyesal Tak Mampu Kontrol Emosi dan Tak Jernih Berpikir hingga Bunuh Brigadir J

Rabu, 2 November 2022 12:38 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir J, Ferdy Sambo mengaku kepada orangtua Brigadir J dirinya tak mampu mengendalikan emosi saat kejadian penembakan.

Ia juga mengakui tidak mampu berpikir jernih hingga melakukan pembunuhan tersebut.

Hal ini disampaikan Ferdy Sambo dalam sidang lanjutannya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (1/11/2022).

Tampak Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan orangtua Brigadir J dipertemukan di ruang sidang.

Baca: Dengan Wajah Tertunduk, Kuat Maruf Hadapi 12 Orang Anggota Keluarga Brigadir J di Persidangan

Dalam kesempatan itu, Sambo memohon maaf kepada orangtua Brigadir J, Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak.

Sambo mengatakan dirinya sangat memahami perasaan ayah dan ibu Brigadir J yang kehilangan anaknya karena dibunuh dengan sadis.

Mantan kadiv Propam Polri itu mengaku tidak mampu mengontrol emosi dan tidak jernih berpikir.

Baca: Deretan Pengakuan Susi ART Ferdy Sambo Bikin Hakim Geram, Ancam Bakal Proses Pidana jika Bohong

Hingga ia melakukan pembunuhan kepada Brigadir J.

Dalam sidang terbuka itu, mantan jenderal bintang dua itu juga mengaku sudah bertaubat.

Sambo pun mengakui kesalahan dan siap bertanggungjawab.

Dalam kejadian ini, Sambo melakukan pembunuhan sebagai buntut dari rasa amarah atas kejadian pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J kepada sang istri, Putri Candrawathi.(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ferdy Sambo ke Ayah dan Ibu Yosua: Saat itu Saya Tidak Mampu Kontrol Emosi dan Tidak Jernih Berpikir

# Ferdy Sambo # Brigadir J # permintaan maaf Ferdy Sambo # Putri Candrawathi

Editor: Unzila AlifitriNabila
Reporter: Yustina Kartika Gati
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved