TRIBUNNEWS UPDATE
Tampang 'Penjual Dawet' yang Dicari Aremania, Nangis Bersimpuh ke Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan
TRIBUN-VIDEO.COM - Seusai tragedi Kanjuruhan, Aremania langsung mencari sosok wanita yang mengaku sebagai penjual dawet di sekitar pintu tiga.
Pasalnya, wanita tersebut mengatakan, bahwa para suporter bertindak anarkis saat kejadian.
Kini, wanita yang mengaku sebagai penjual dawet tersebut muncul ke publik dan meminta maaf kepada salah seorang keluarga tewas.
Baca: Sempat Viral, Kini Terkuak Alasan Suprapti Akting Jadi Penjual Dawet seusai Tragedi Kanjuruhan
Diketahui, dalam rekaman yang beredar, wanita itu mengaku berjualan dawet di sekitar pintu keluar nomor tiga Stadion Kanjuruhan.
Ia memberikan kesaksian bahwa pada saat kerusuhan terjadi, gas air mata yang ditembakkan tidak seberapa.
Sebaliknya, ia menyebut penyebab banyaknya korban meninggal akibat Aremania berdesak-desakan dan saling injak di pintu keluar.
"Nah, gas air matanya sebetulnya gak terlalu anu kok. Cuman ini, uyel-uyelane karo sodok-sodokane karo jejek-jekane (desak-desakan dan dorong-dorongan serta injak-injaknya) sesama suporter," kata wanita 'penjual dawet'.
Selain itu, 'penjual dawet' ini juga mengaku melihat aksi heroik seorang polisi sedang menyelamatkan anak yang terjepit.
Tak cukup sampai di situ, wanita 'penjual dawet' itu juga mengaku mencium bau alkohol dari para korban yang meninggal.
Baca: Kapolres Malang Akui Tak Tahu FIFA Larang Penggunaan Gas Air Mata Seperti saat Tragedi Kanjuruhan
Diduga banyak suporter yang mabuk saat menonton pertandingan Arema FC vs Persebaya.
Setelah rekaman suara ini viral di media sosial, Aremania pun meradang.
Mereka mengklaim pengakuan yang disampaikan wanita 'penjual dawet' itu tidak benar alias hoaks.
Di sisi lain, keberadaan 'penjual dawet' itu juga dipertanyakan banyak pihak.
Pasalnya berdasarkan penelusuran, tidak ditemukan adanya penjual dawet di sekitar pintu tiga.
Seusai rekaman itu viral, kini sosok wanita yang mengaku sebagai penjual dawet itu muncul.
Diduga, wanita tersebut merupakan anggota salah satu partai politik.
Dalam video yang beredar, 'penjual dawet tersebut terlihat mengenakan seragam dinas.
Ia meminta maaf kepada keluarga Nawi, dirigen Curva Nord Aremania yang menjadi korban Tragedi Kanjuruhan.
Diakuinya, rekaman kesaksian yang viral dibuatnya tanpa perintah pihak mana pun.
Baca: Hormati Duka Warga Malang Raya atas Tragedi Kanjuruhan, Sejumlah Kegiatan HUT Kota Batu Diundur
"Demi allah saya nggak ada settingan apa-apa, dan saya bukan suruhan siapa-siapa," katanya.
Sambil menangis ia lantas meminta agar keluarga Nawi memaafkan tindakannya. (Tribun-Video.com/SuryaMalang.com/Kompas.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Sosok Penjual Dawet di Tragedi Arema Vs Persebaya Muncul Minta Maaf, Sambil Menangis Akui Hal Ini
# TRIBUNNEWS UPDATE # Penjual Dawet # Aremania # Tragedi # Kanjuruhan
Reporter: Tri Suhartini
Sumber: Surya Malang
Tribunnews Update
Daftar Mutasi 41 Hakim MA: Albertino Ho Wakil Ketua PT Jakarta, Eko Aryanto Pimpin PT Papua Barat
2 menit lalu
Tribunnews Update
Nasib 2 Petugas Keamanan Usai Hajar Nenek Pencuri Bawang di Pasar Mangu Boyolali hingga Luka Parah
30 menit lalu
Tribunnews Update
Ngaku Digusur bak Hewan, Aura Cinta Sebut Uang Rp10 Juta dari Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tak Cukup
32 menit lalu
Tribunnews Update
AS Sebut Tak Butuh Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi Demi Lindungi Kapal-kapalnya
33 menit lalu
Tribunnews Update
Susno Duadji Tegas Bela Dedi Mulyadi yang Dikritik KPAI soal Pendidikan Militer: Saya Alumninya
35 menit lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.