Pengakuan 'Penjual Dawet' saat Datangi Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan, Nangis Akui Terbebani

TRIBUN-VIDEO.COM - Penjual dawet yang sempat menghebohkan publik lantaran memberikan statmen soal tragedi Kanjuruhan kini terungkap.

Ternyata ia merupakan seorang kader partai.

Di depan salah seorang korban tewas, ia mengaku bahwa pengakuannya yang viral di media sosial bukan perintah dari pihak mana pun.

Kemunculan penjual dawet tersebut kini tersebar dan viral di media sosial.

Baca: Klarifikasi Sosok Penjual Dawet Hoaks di Stadion Kanjuruhan, Kini Minta Maaf ke Aremania

Wanita itu tampak meminta maaf kepada keluarga Nawi, dirigen Curva Nord Aremania yang menjadi korban Tragedi Kanjuruhan.

Pasalnya, ia menyebut bahwa Nawi mabuk saat kejadian.

Bahkan, wanita tersebut mengklaim selain mabuk Aremania juga berbuat rusuh saat tragedi, serta memukuli polisi.

Kabar soal adanya miras tersebut lantas dibantah oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang.

Kini, wanita yang mengenakan seragam dinas itu pun mengaku membuat rekaman kesaksian yang viral tanpa perintah pihak mana pun.

Baca: Soroti Tragedi Kanjuruhan, Dosen UM Surabaya Ungkap Gas Air Mata Bisa Erosi Kornea hingga Kebutaan

"Demi allah saya nggak ada settingan apa-apa, dan saya bukan suruhan siapa-siapa," katanya.

Sambil menangis, wanita itu kemudian bersimpuh meminta maaf kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.

Diakuinya, setelah pernyataannya soal tragedi Kanjuruhan viral dirinya merasa terbebani.

Wanita paruh baya itu menyebut, tujuan dirinya membuat statmen bukan untuk menjelekkan nama almarhum.

Ia lantas meminta keluarga Nawi untuk memaafkan tindakannya itu.

Baca: Ini Tampang Penjual Dawet yang Sebut Gas Air Mata di Kanjuruhan Tak Seberapa, Ternyata Eks Kader PSI

"Saya tidak ada tujuan apa pun untuk menjelekkan nama almarhum (Nawi). Demi Allah saya lilahitaalla minta maaf kepada panjenengan, tolong maafkan saya bila ada kata saya yang salah," kata wanita itu kepada keluarga Nawi dalam video yang dibagikan oleh akun @AremianiaCulture.

Mendengar permintaan maaf itu, keluarga Nawi awalnya hanya diam.

Namun, setelah wanita yang mengaku sebagai penjual dawet itu bersimpuh keluarga lantas memeluknya.

(Tribun-Video.com/SuryaMalang.com)

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Sosok Penjual Dawet di Tragedi Arema Vs Persebaya Muncul Minta Maaf, Sambil Menangis Akui Hal Ini

Host: Tini Afshin
VP: Januar Imani

# pengakuan # Penjual Dawet # keluarga korban # Tragedi Kanjuruhan # Nangis