TRIBUNNEWS UPDATE
Viral Video TNI Tendang 'Kungfu' Suporter saat Tragedi Kanjuruhan, Panglima TNI Janji Tindak Tegas
TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah video yang memperlihatkan detik-detik terjadinya kericuhan antara aparat TNI dan Polri saat Liga 1 viral di media sosial.
Video tersebut salah satunya memperlihatkan aksi seorang oknum TNI menendang seorang pria hingga tersungkur.
Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa pun memastikan akan memproses hukum anggotanya yang terlibat.
Baca: Semua Elemen Kepolisian Dikerahkan Kapolri Listyo untuk Investigasi Tragedi Kanjuruhan
Beginilah detik-detik oknum TNI yang tiba-tiba menendang seorang pria dari arah belakang.
Pria yang mengenakan baju putih tersebut mulanya terlihat berjalan di lapangan.
Namun, dari arah belakang ada seorang anggota TNI yang langsung menendangnya hingga ia jatuh tersungkur.
Mirisnya, hal itu kembali dilakukan saat pria berbaju putih tersebut mulai berdiri.
Bahkan, ia mendapat pukulan dari oknum TNI lain.
Sementara dari arah lain, ada dua pria yang dijegal kakinya saat berlari.
Baca: Manajemen Arema Bantah Jual Tiket Melebihi Kapasitas Stadion Kanjuruhan: Tidak Ada Luberan Penonton
Insiden itu membuat keduanya langsung terjatuh ke tanah lapang.
Aksi anarkis lainnya yang dilakukan oleh oknum TNI juga tampak terlihat dalam potongan video tersebut.
Saat dikonfirmasi, Jenderal Andika mengaku telah melihat sejumlah video viral yang memperlihatkan anggotanya telah melampaui kewenangan dalam tragedi tersebut.
Dalam rangka investigasi dan proses hukum tersebut, Andika mengimbau masyarakat mengirimkan video-video perbuatan anggotanya yang melampaui kewenangan.
Jenderal Andika menyebut, video itu diantaranya bisa dikirimkan ke Puspen TNI.
Hal tersebut disampaikan Andika seusai menghadiri Rapat Koordinasi Khusus Lintas Kementerian dan Lembaga di kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Jakarta Pusat pada Senin (3/10/2022).
"Apabila ada video-video lain yang bisa dikirim ke kami, siapa tahu ada penonton yang saat itu juga mengambil video yang bisa menjadi bahan melengkapi investigasi dan proses hukum kami," kata Andika.
Baca: Kasus Tragedi Kanjuruhan Naik ke Tahap Penyidikan, Mahfud MD Minta Pelakunya Segera Diumumkan
Menurutnya, apa yang telah dilihatnya dalam video-video yang viral menunjukkan perbuatan anggotanya tidak dalam rangka mempertahankan diri.
Ia berpandangan apa yang dilihatnya dalam video yang viral sudah merupakan tindak pidana.
"Yang terlihat viral kemarin itu bukan dalam rangka mempertahankan diri atau misalnya, bukan. Itu termasuk, bagi saya masuk ke tindak pidana. Karena orang lagi, mungkin juga tidak berhadapan dengan prajurit itu, tapi diserang," kata Andika.
Terkait anggotanya yang terlibat, ia menegaskan akan dilakukan sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.
Baca: Investigasi Tragedi Kanjuruhan Naik ke Tahap Penyidikan, Polisi Masih Belum Tetapkan Tersangka
"Kita lihat pasalnya kan tiap pasal ada ancaman hukumannya, kita tidak keluar dari sana," kata Andika. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUNNEWS UPDATE # TNI # stadion # Kanjuruhan # Malang # suporter
Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya
Sumber: Tribun Video
Tribunnews Update
Ditembak Jatuh Militer India, Puing-puing Rudal Pakistan Malah Jadi Tontonan Warga
4 hari lalu
Tribunnews Update
Namanya Disebut AKBP Rossa dalam BAP Kasus Perintangan Hasto, Alexander Marwata Cuma Tertawa
4 hari lalu
Tribunnews Update
Bersaksi di Kasus Perintangan Penyidikan Hasto, Rossa Sebut 4 Nama Eks Pimpinan KPK Diduga Terlibat
4 hari lalu
Tribunnews Update
Nama Alexander Marwata dan 3 Mantan Pimpinan KPK 2019-2024 Disebut dalam BAP Perintangan Penyidikan
4 hari lalu
Tribunnews Update
Detik-detik Rudal Pakistan Diluncurkan ke India, Balasan setelah Pangkalan Udaranya Diserang
4 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.