Putri Sultan Hamengkubuwono X Temukan Kesalahan Fatal pada Sebuah Film Terkait Aturan Budaya Keraton
TRIBUN-VIDEO.COM - Gusti Kanjeng Ratu Bendoro kembali mengkritik kesalahan fatal yang terjadi pada sebuah film.
kekecewaanya tumpah ketika melihat sebuah adegan film yang mana memperlihatkan suasana kerajaan Jawa.
Melalui akun media sosialnya 7/3/2018, putri bungsu dari Sri Sultan Hamengkubuwono X itu menuliskan kekeliruan fatal yang terjadi.
Viral, Gelandangan Balas Jasa Pria yang Beri Dia Makan & Tumpangan, hingga Berani Taruhkan Nyawanya https://t.co/5u505r9KKv
— TRIBUN Video (@VideoTRIBUN) March 7, 2018
Yakni penggunaan batik motif Parang Barong dan Parang kecil yang salah penempatan.
Terlihat seseorang yang berperan sebagai raja, berdiri dengan mengenakan kain batik motif Parang kecil berwarna biru.
Sedangkan yang berperan sebagai Abdi Dalem justru menggenakan motif batik Parang Barong besar.
Motif batik Parang Barong besar memang hanya boleh dikenakan oleh raja dan ratu saja.
Hal itu sudah ada aturan yang tak boleh dilanggar dari keraton.
Hingga sekarang belum jelas film apa yang dimaksud dari GKR Bendara tersebut.
Simak video di atas! (*)
Sumber: TribunStyle.com
Local Experience
Inilah Sejarah Tradisi "Grebeg" di Keraton Surakarta dan Keraton Yogyakarta, Dimulai dari Walisongo
Kamis, 10 April 2025
Sejarah Hari Ini
Sejarah 13 Maret Hari Jadi DIY, Tepat dengan Peristiwa Berdirinya Keraton Yogyakarta
Kamis, 13 Maret 2025
Nasional
Jokowi Sowan HB X Gegara Ingin 'Rujuk' dengan Megawati? Sri Sultan Sempat Diminta Jadi Mediator
Rabu, 15 Januari 2025
Tribunnews Update
Sultan HB X Buka Suara soal Gugatan ke PT KAI, Tuntut Ganti Rugi Rp 1.000
Jumat, 15 November 2024
Local Experience
Inilah Awal Mula Terbentuknya Dua Keraton di Tanah Jawa, Keraton Surakarta dan Keraton Yogyakarta
Senin, 21 Oktober 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.