TRIBUNNEWS UPDATE
Saat Sopir Irjen Sambo Pegang Glock 17 & Tembak Ajudan Berpangkat Lebih Tinggi, Bharada E Disuruh?
TRIBUN-VIDEO.COM - Penggunaan pistol jenis Glock oleh Bharada E dalam kasus tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat menjadi sorotan.
Apalagi kini terungkap bahwa sedianya Bharada E adalah sopir dari Irjen Ferdy Sambo bukan merupakan ajudan seperti yang dikabarkan sebelumnya.
Fakta baru soal sosok Bharada E ini disampaikan oleh wakil Ketua LPSK .
Baca: Kondisi Terkini Bharada E di Rutan Bareskrim, Kompolnas dan LPSK Ingatkan Jangan Ada Intimidasi
Ia mengaku, Bharada E sudah menjalani pemeriksaan sebanyak tiga kali.
Dalam pemeriksaan itu terungkap Bharada E rupanya hanyalah sopir untuk akomodasi Irjen Ferdy Sambo.
"Info dari Bharada E, beliau sopir untuk Irjen Pol Ferdy Sambo," ucap Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu.
Padahal sebelumnya, kepolisian mengungkapkan bahwa Bharada E adalah pengawal dari Irjen Ferdy Sambo.
Sebelumnya, Bharada E sebelumnya tergabung dalam pasukan elite Resimen Pelopor Korps Brimob Polri.
Bharada E diklaim merupakan seorang pelatih vertical rescue.
Lantas bagaimana seorang sopir bisa mendapatkan pistol Glock-17?
Baca: Soal Senpi yang Dipakai Bharada E untuk Tembak Brigadir J, Komnas HAM Masih Dalami Pistol Glock 17
Edwin Partogi Pasaribu menuturkan, Bharada E baru menerima pistol jenis Glock pada Novermber 2021 dari Divisi Propam Polri.
"Dia baru dapat pistol itu bukan November tahun lalu, menurut keterangannya itu dari Propam," kata Edwin saat dikonfirmasi awak media, Kamis (4/8/2022).
Bharada E bahkan baru berlatih menembak sekitar bulan Maret, tak lama dari insiden baku tembak terjadi.
"Dia terakhir latihan tembak itu tahun Maret tahun ini," tuturnya.
Dari penelusuran, Bharada E bukan seorang penembak.
Lantas dalam aturan kepolisian? apakah anggota polisi yang ditugasi sebagai sopir pejabat Polri boleh dibekali pistol Glock yang umumnya dipakai oleh perwira berpangkat minimal AKP?
Baca: Jadi Tersangka di Umur 24 Tahun, Mental Bharada E Disebut Tak Siap untuk Dipenjara meski Fisik Sehat
Dalam keterangannya pada pertengahan Juli lalu, Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadan mengatakan bahwa pistol Glock-17 memang diperuntukan untuk personel polisi dari level mana saja.
"Enggak. Bintara juga bisa (pakai Glock 17)," ujar Kepala Biro (Karo) Penerangan Masyarakat (Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada Kompas.com, Senin (18/7/2022).
Menurut Ramadan, seluruh anggota Polri umumnya boleh menggunakan senpi.
Baik itu yang memiliki tugas khusus seperti ajudan, driver pejabat polri, bendaraha, atau bahkan bagian operasional kepolisian.
"Anggota yang dalam pelaksanaan tugas khusus seperti ajudan pejabat Polri, driver pejabat Polri, bendahara, tugas pengamanan dan pengawalan, dan operasional kepolisian," kata dia.
Hanya saja, kata dia, personel polisi yang berhak memegang senpi harus terlebih dahulu melalui beberapa persyaratan, misalnya tes psikologi dan tes keterampilan menembak senpi.
"Tapi mengenai senjata api kesatuan dapat digunakan oleh semua anggota Polri yang digunakan dalam pelaksanaan tugas khusus," ujar Ramadhan.
Bharada E diketahui telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus tewasnya Brigadi Yosua Hutabarat.
Kepolisian menyangkakan pasal 338 KUHP juncto pasal 55 dan pasal 56 KUHP pada Bharada E.
Baca: Fakta Baru Sosok Bharada E, Bukan Sniper & Bukan Ajudan Ferdy Sambo tapi Hanya Seorang Sopir
Namun dalam pasal tersebut, memperlihatkan bahwa penyidik yakin ada pihak selain Bharada E yang ada di balik kematian Brigadir Yosua Hutabarat.
Pada pasal tersebut, polisi menduga ada kerangka bahwa ada sosok yang menyuruh melakukan, atau ikut dalam tindakan jahat atau bahkan membantu Bharada E pada kasus kematian Yosua Hutabarat. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Polri: Ajudan-"Driver" Pejabat Polisi Boleh Pegang Senpi, Pistol Glock 17 Tak Hanya untuk Perwira
# TRIBUNNEWS UPDATE # Bharada E # Brigadir J # Glock 17 # LPSK # ajudan # Irjen Ferdy Sambo
Reporter: Nila
Sumber: Kompas.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Menko Airlangga Klaim Pemerintah Belum Bahas Rencana Redenominasi Rupiah: Nanti Kita Lihat
7 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Roy Suryo Sangat Bersyukur Tak Langsung Ditahan Pasca-Jadi Tersangka: Saya Minta Aparat Adil
8 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Tangis Histeris Ibu Sambut Kedatangan Jenazah Reno Korban Demo Jakarta, Dimakamkan Pagi Ini
8 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Media Asing Sorot Tajam Rencana Indonesia Redenominasi Rupiah ke Renstra Ditargetkan Rampung 2027
8 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Detik-detik Hansip Tewas Ditembak Maling Motor di Cakung Jakarta Timur, Sempat Duel dengan Pelaku
8 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.