Terkini Nasional
Video Viral Polri Baku Hantam dengan Anggota TNI di Fakfak Papua Barat, Ini Penjelasan Kapenrem
TRIBUN-VIDEO.COM - Video viral di media sosial memperlihatkan aksi baku pukul antara TNI dan Polri di Fakfak Papua Barat.
Menanggapi video tersebut, akhirnya Kapenrem 182/Jazira Onim Mayor buka suara.
Dikutip dari TribunPapuaBarat.com, video tersebut terjadi di komplek Jalan Yos Sudarso, Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
Peristiwa baku pukul itu terjadi pada Selasa (26/7/2022) sekira pukul 13.10 WIT.
Sontak rekaman tersebut beredar di media sosial.
Mulanya, diduga sang Polri terlebih dahulu memukul anggota TNI.
Baca: Kronologi Oknum Polisi Baku Hantam dengan Anggota TNI di Fakfak, Diduga karena Naksir Polwan
Pemukulan tersebut disebabkan lantaran masalah perempuan.
Diketahui perempuan tersebut merupakan seorang polwan anggota Porles Fakfak.
Mengetahui pemukulan itu, 13 orang TNI menghampiri turut mendatangi lokasi.
Bahkan mereka datang menggunakan mobil dinas Korem 182/Jazira Onim.
Kemudian, para anggota langsung mengangkat tiga anggota Polres Fakfak ke Korem 182/Jazira Onim.
Menanggapi video viral itu, Kapenrem 182/Jazira Onim Mayor infanteri Hikmat Ilahi buka suara.
Baca: TNI-Polri Apel Gabungan Jaga Solidaritas sesuai Ada Baku Hantam di Fakfak
Ia membenarkan adanya kejadian itu.
Meski begitu, permasalahan antara Polri dan TNI sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kejadian itu betul tapi sudah diselesaikan secara kekeluargaan," ucapnya.
Namun ia membantah terjadinya baku pukul.
Ia mengatakan hanya terjadi pemukulan dari oknum anggota Polres Fakfak terhadap seorang prajuritnya.
"Tidak ada adu jotos (hanya pemukulan), pastinya di video terlihat beberapa prajurit TNI membawa oknum polisi ke Korem," jelasnya.
(Tribun-Video.com/TribunPapuaBarat.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Oknum Polisi Nyaris Baku Hantam dengan Anggota TNI di Fakfak, Kapenrem: Sudah Diselesaikan
# viral # Papua Barat # Fakfak # baku hantam # TNI
Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri
Video Production: Khoerunnisak
Sumber: Tribun papuabarat
Terkini Nasional
Warga Sipil 'Curhat' ke Dedi Mulyadi Ngaku Dibayar Rp 150 Ribu Bantu Preteli Amunisi TNI di Garut
2 jam lalu
Terkini Nasional
DEDI MULYADI MURKA 9 Warga Sipil Tewas Dalam Ledakan Garut, Minta TNI Tak Dilibatkan Warga
3 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Kang Dedi Larang Warga Bantu TNI Musnahkan Amunisi seusai Ledakan: Aktivitas Bukan Ranah Sipil
3 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
DPR Desak Panglima TNI Buka Suara soal Perintah Pengerahan Prajurit Siaga Jaga Kejagung dan Kejari
4 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Anak Gus Dur hingga Imparsial Menggugat UU TNI ke Mahkamah Konstitusi, Soroti Pelanggaran DPR
4 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.