HIMARS Kiriman AS Lumpuhkan Jalur Pasokan Militer Rusia, Hancurkan Jembatan Satu-satunya di Kherson

TRIBUN-VIDEO.COM - Ukraina kembali meningkatkan serangannya terhadap target Rusia menggunakan HIMARS buatan Amerika Serikat (AS).

Pasukan Ukraina dilaporkan menyerang sebuah jembatan di Kherson pada Selasa (26/7) malam.

Diketahui, jembatan tersebut merupakan jalur pasokan penting bagi Rusia.

Baca: Pasukan Ukraina Dapat Suntikan Senjata MARS II dari Jerman Bersama Ratusan Roket hingga Pelatihan

Beginilah penampakan Jembatan Antonivskyi di Kherson setelah diserang HIMARS.

Sejumlah titik pada permukaan jembatan jebol dan menyisakan besi yang menjadi konstruksi bangunan.

Banyaknya lubang yang ditimbulkan membuat jembatan itu sangat berbahaya untuk dilewati.

Oleh karena itu, pihak berwenang memutuskan untuk menutup akses jembatan itu pada Rabu (27/7).

Dikutip dari Newsweek, Jembatan Antonivskyi memang merupakan jembatan satu-satunya di Kota Kherson.

Wakil Kepala Administrasi setempat, Kirill Stremousov mengatakan, jembatan itu ditutup untuk truk dan kendaraan bermuatan besar lainnya.

Sementara kendaraan berpenumpang masih diperbolehkan melintas.

Baca: Ribuan Petisi Ditandatangani, Dukung Boris Johnson Jadi PM Ukraina, Dianggap Vocal Terhadap Invasi

Namun, Stremousov mengatakan ada alternatif lain untuk mobilisasi masyarakat.

“Lalu lintas di jembatan diblokir. Memang, serangan HIMARS lain diluncurkan pada malam hari,” kata Kirill Stremousov.

Pihaknya mengaku sudah menyediakan penyeberangan menggunakan kapal feri.

"Semua hal seperti ini sudah kami sediakan, dan sebenarnya ada beberapa penyeberangan feri," imbuhnya.

Di sisi lain, Ukraina memang sudah merencanakan penghancuran jembatan ini sebelumnya.

Baca: Update Hari Ke-153 Konflik Ukraina: 8 Gudang Senjata di Donetsk Hancur, Rudal Rusia Kenai Permukiman

Hancurnya jembatan akan melumpuhkan kemampuan militer Rusia untuk memasok pasukannya di wilayah Kherson.

Terlebih saat ini Ukraina sudah menerima bantuan sistem HIMARS dari AS.

Sistem rudal jarak jauh ini memiliki presisi yang lebih baik dan kecepatan tembak yang lebih cepat, dibandingkan dengan senjata lainnya.

Pekan lalu, Gedung Putih mengumumkan akan mengirim empat HIMARS tambahan ke Ukraina untuk melengkapi selusin yang telah disediakan dari AS.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah berterima kasih kepada Presiden Joe Biden atas bantuan terbaru itu.

Baca: Update Hari Ke-153 Konflik Ukraina: 8 Gudang Senjata di Donetsk Hancur, Rudal Rusia Kenai Permukiman

Zelenksy mengklaim, HIMARS dapat menyelamatkan nyawa warganya dan mempercepat pengusiran penjajah. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # jembatan # HIMARS # Rusia # Ukraina # perang