Dari Kedai Nasi Goreng Kini Picu Kontroversi, Fakta Dibalik Nama Holywings

TRIBUN-VIDEO.COM - Nama Hollywings yang dikenal sebagai beer house dan kelab malam lagi ramai diperbincangkan.

Bermula dari promosinya yang menuai kontroversi dan dianggap melecehakan tokoh suci 2 agama sekaligus.

Izin usaha Hollywings kini dicabut loleh Pemerintah DKI Jakarta.

Lantas, Siapa sih orang dibalik Nama Hollywings ini?

Holywings didirikan oleh PT Aneka Bintang Gading pada 2014.

Oleh Ivan Tanjaya selaku Pendiri Hollywings dan Eka Setia Wijaya yang merupakan Co-Fonder.

Perusahaan tersebut memiliki tiga produk, yakni Holywings Bar, Holywings Club, dan Holywings Restaurant.

Berawal dari kedai nasi goreng yang bernama Opa, namun kedai tersebut hanya bertahan 3 bulan saja.

Kemudian mengadopsi konsep minum dan makan sambil live music dari salah satu bar di China.

Ivan mengganti nama kedai nasi gorengnya menjadi Hollywings yang berada di Kelapa Gading.
Sekaligus outlet pertama Holywings.

Ada Fakta menarik lainnya nih Tribunners!

Nama Hotman Paris dan Nikita Mirzani disebut memiliki keterkaitan dengan Hollywings.

Keduanya merupakan pemegang saham utama Hollywings.

Ada 27 outlet Hoollywings yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Tahun 2022 Ivan menargetkan 72 cabang outlet Holywings di Indonesia.

Dan kini 12 outlet Hollywings di Jakrta izin usahanya dicabut oleh Pemprov DKI Jakarta.


(Tribun-video.com/Fina Rakhmatul Maula)

Baca: Kafe Hollywings Kemang Ditutup Sementara, Seusai Ramai Anak Muda dan Langgar Prokes

Baca: Nikita Mirzani Beri Respons Terkait Ditutupnya izin Usaha Holywings, Pikirkan Nasib Ribuan Karyawan

#Hollywings #Minuman Keras #Penistaan Agama