Rabu, 14 Mei 2025

Tribun Solo Update

Kronologi Tewasnya Putra Buya Arrazy Tertembak Pistol Anggota Polri, Keluarga Ikhlas & Kasus Ditutup

Kamis, 23 Juni 2022 12:15 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Polisi mengungkap kronologi tewasnya putra kedua KH Arrazy Hasyim seusai tertembak senjata api milik seorang anggota Polri pada Rabu (22/6) lalu.

Insiden nahas itu terjadi saat senjata api milik anggota Polri itu diletakan di tempat yang dianggap aman, saat mengawal Buya Arrazy melaksanakan salat zuhur.

Namun, ternyata justru mengakibatkan kelalaian sehingga terjadi peristiwa yang tak dapat dihindarkan.

Dilansir dari Tribunnews.com pada Kamis (23/6), Kapolres Tuban, AKBP Darman menjelaskan kronologi putra Buya Arrazy meninggal dunia.

Kejadian bermula saat pengawal dari unsur kepolisian yang mengawal Buya Arrazy melaksanakan salat zuhur.

Diketahui, senjata api yang dibawa petugas berinisial M kemudian ditaruh di tempat yang dianggap aman.

Namun, senjata yang tadinya dianggap aman ternyata masih bisa diambil oleh anak Buya Arrazy yang pertama berinisial H (5).

H lalu menggunakan senjata tersebut untuk bermain dengan sang adik alias korban.

Baca: Putra Kedua Buya Arrazy Tewas Tertembak Senjata Pengawal, Kapolres Tuban Sebut Musibah Tak Disengaja

Tak berselang lama, ada suara letusan senjata api yang menggemparkan orang di lokasi kejadian.

Korban yang masih berusia tiga tahun terkena tembakan peluru senjata api tersebut.

"Senjata sudah ditaruh di tempat yang aman. Tapi, namanya musibah dimana pun bisa terjadi,” katanya.

Sementara, seorang saksi sekaligus warga setempat menjelaskan, jika anak Buya Arrazy tertembak di dalam rumah.

Akibat tembakan tersebut, korban tewas dengan luka tembak di bagian dagu.

Baca: Nasib Anggota Polisi yang Senjata Apinya Dibuat Mainan dalam Insiden Meninggalnya Putra Buya Arrazy

Kemudian, korban dimakamkan di Makam Islam Wareng, Desa Palang, Palang, Tuban, Jawa Timur.

Darman mengatakan, insiden tersebut terjadi murni kecelakaan dan tidak ada unsur kesengajaan.

Sebelumnya pihak kepolisian masih akan mendalami peristiwa tersebut.

Namun, kini kasus yang menewaskan putra kedua Buya Arrazy, Hushaim dinyatakan telah ditutup.

Dijelaskan olehnya, penyelidikan ditutup setelah keluarga mengikhlaskan kepergian sang anak.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Polres Tuban, AKP M Ganantha mengatakan pihaknya telah menemui orangtua korban untuk menyelidiki insiden itu.

"Karena orangtua sudah mengikhlaskan, tidak menuntut siapa pun dalam kejadian tersebut, jadi sudah case closed," katanya.

Ustaz Arrazy Hasyim dan istrinya, Eli Ermawati mengaku telah ikhlas.

Selain itu, Ustaz Arrazy juga tak menuntut siapapun atas kejadian yang menewaskan anaknya itu.

Pihak orang tua korban menganggap peristiwa yang terjadi adalah musibah, sehingga perkara yang menyebabkan kepergian anaknya tidak dilanjutkan.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KRONOLOGI Putra Buya Arrazy Tewas Tertembak Pistol Anggota Polri, Keluarga Ikhlas dan Kasus Ditutup

# TRIBUN SOLO UPDATE # Putra Buya Arrazy # Buya Arrazy # Putra Buya Arrazy Meninggal # Anak Buya Arrazy Tewas Tertembak

Editor: Aditya Wisnu Wardana
Reporter: Sandy Yuanita
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved