Senin, 12 Mei 2025

Terkini Daerah

Pelaku Mutilasi di Inhil Riau Tak Tahu Anaknya Telah Tiada, Sempat Ngamuk hingga Putuskan Borgol

Rabu, 15 Juni 2022 09:41 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus mutilasi terjadi di kawasan Jalan Propinsi, Kelurahan Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Pelakunya adalah seorang pria bernama Arharuby (42).

Ia menghabisi nyawa anak kandungnya berinisial F (9) dan kemudian memutilasinya, Senin (13/6/2022) sekira pukul 14.30 WIB.

Kejadian tersebut membuat warga gempar. Sebab, pelaku menenteng organ tubuh korban di jalanan sambil berteriak, "ini kan yang kalian mau, ini yang kalian mau".

Arharuby diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca: Sebelum Meninggal Korban Mutilasi oleh Ayah Kandung Sempat Pinjam Jilbab Temannya untuk Sekolah

Kapolsek Tembilahan Hulu Iptu Ricky Marzuki mengaku, sempat termenung setelah mengetahui benda yang hendak diserahkan pelaku kepada petugas adalah hati anaknya.

Ia sangat sedih melihat nasib anak tersebut.

Sebelum dibawa ke RSJ Tampan di Kota Pekanbaru, pelaku sempat mengamuk saat berada di rumah sakit di Kabupaten Inhil.

Pelaku mengamuk karena ingin berjumpa anaknya. Pelaku bahkan memutuskan borgol milik polisi yang mengikat tangannya.

Sebagaimana diberitakan, aksi seorang pria bernama Arharuby (42) sangatlah sadis.

Warga Kelurahan Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, itu memutilasi anak kandungnya berinisial F (9).

Potongan tubuh korban ditemukan berserakan disekitar rumah pelaku.

Baca: Pengakuan Ayah Mutilasi Anak di Inhil, Tak Tahu Korban Telah Tiada: Pak Kapolsek, Mana Anak Saya

Setelah tenang, pelaku tanyakan keberadaan anaknya

Pada saat berada di rumah sakit, Ricky mengatakan pelaku sudah mulai tenang setelah diberikan tindakan medis.

Ricky saat itu datang menemui pelaku dengan memakai pakaian biasa.

Kasus ini bermula pada Senin (13/6/2022) pagi. Saat itu, pelaku pergi mencari udang di daerah tempat tinggalnya di Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

Pagi itu juga korban masih terlihat meminjam jilbab kepada temannya untuk pergi ke sekolah.

Sekembalinya mencari udang itulah warga mulai melihat pelaku mulai marah-marah kepada anaknya.

Hingga akhirnya pada pukul 14.30 WIB, korban sudah tewas di tangan pelaku.

Pelaku lalu membawa bagian tubuh korban dan mengamuk ke warga sekitar.

Baca: Ayah yang Mutilasi Anak di Inhil Riau Diamankan, Sempat Serahkan Potongan Kepala Anak ke Polisi

Ia sambil berteriak-teriak "ini kan yang kalian mau, ini yang kalian mau" kata pelaku.

Pelaku yang membawa parang menyerang sejumlah pengendara mobil hingga membuat kacanya pecah.

Warga kemudian melapor ke pihak Polsek Tembilahan Hulu.

Detik-detik Arharubi mengamuk sempat terekam kamera warga dan viral di media sosial.

Kapolsek Tembilahan Hulu, Iptu Ricky Marzuki menjelaskan, proses penangkapan pelaku berjalan dramatis.

Petugas berupaya membujuknya, ternyata pelaku tidak mau.

Bahkan pelaku berusaha menyerang polisi dengan parang.

Ricky melanjutkan penjelasannya, pelaku kemudian dibawa ke rumah untuk menunjukkan bagian tubuh putrinya.

Pelaku lalu mengambil bungkusan. Tampak ada bagian kepala korban.

Pelaku menyerahkannya kepada polisi.

Dari sana, petugas melanjutkan pencarian terhadap potongan tubuh korban lainnya.

Pencarian sampai dilakukan ke arah pinggir sungai.

Berdasarkan hasil autopsi korban, kematian disebabkan oleh senjata tajam.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ayah Mutilasi Anak, Pelaku Tak Tahu Korban Telah Tiada: Pak Kapolsek, Mana Anak Saya?

# Kota Pekanbaru # Ayah Mutilasi Anak # Inhil Riau # Mutilasi Anak

Editor: Danang Risdinato
Video Production: Ardrianto SatrioUtomo
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved