Kamis, 20 November 2025

Terkini Metropolitan

Bongkar Penyelundupan Pipa Berisi Narkoba, BNNP DKI Jakarta Ungkap 3 Jaringan Sabu dan Ganja

Rabu, 1 Juni 2022 11:13 WIB
Warta Kota

TRIBUN-VIDEO.COM - Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta (BNNP) mengungkap tiga jaringan kasus narkoba dengan total 2 kilogram sabu dan 1 kilogram ganja, dan sebanyak 11 tersangka sudah tertangkap.

"Untuk periode Januari-Mei 2022 ini barang bukti sebanyak 2 kilogram , untuk ganja 1 kilogram, hasil tangkapan barang bukti ini masih tetap sama dalam perhitungan angka, namun narkoba yang sebenarnya sudah banyak di edarkan, dan sisanya 2 kg ini," ucap Plt Kepala BNNP DKI Jakarta, Kombes Monang Sidabuke, Selasa (31/5/2022).

Ia menjelaskan bahwa total transaksi jenis sabu sekitar Rp 5 miliar dan ganja Rp 7 juta, dan akumulasi uang yang didapatkan dari 1 kg sabu itu harga rata-rata Rp 2-2,5 miliar, sedangkan barang bukti ada 2 kg jadi sebanyak Rp 5 miliar.

Baca: Tes Urine Gary Positif Meski Tak Konsumsi Narkoba? Kenapa Bisa? Berikut Kuasa Hukum Beri Penjelasan

Sementara itu, untuk ganja sendiri seberat 1 kilogram rata-rata senilai Rp 5-7 juta, 1 gram bisa buat satu orang, ia menjelaskan bahwa sudah mengamankan sebanyak seribu orang untuk tidak mengkonsumsi ganja.

Terdapat beberapa jaringan yaitu pertama dari Kampung Bahari, untuk wilayah Warakas-Kampung Bahari, Jakarta Utara, Jumat (7/01/2022)) BNNP DKI menangkap tersangka insial WRM sebagai kurir di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Barang bukti yang disita narkotika jenis sabu sebanyak 11,31 gram dan telepon genggam.

"Jumat (11/03/2022) tim BNNP DKI Jakarta berhasil mengamankan dua orang pengedar inisial FS dan MI di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan menyita 5 paket narkotika jenis sabu siap edar dengan berat 20,96 gram, paket ini untuk daerah Bonpis Kampung Bahari dan daerah Warakas, tidak hanya narkoba namun alat timbang pun disita,” ucap Kombes Monang.

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta mengungkap jaringan narkoba Warakas-Kampung Bahari, Jakarta Utara.

Jaringan itu mengedarkan narkoba jenis sabu ke dalam tabung pipa besi yang tidak tembus oleh mesin terdeksi (X-Ray) dan anjing pelacak.

Baca: Polresta Padang Amankan 2 Perempuan dan 1 Laki-laki Terkait Kepemilikan Narkoba Jenis Sabu

Plt. Kepala BNNP DKI Jakarta Monang Sidabuke mengatakan bahwa pipa besi itu menjadi wadah tempat disembunyikannya sabu yang dikirimkan dari wilayah Sumatera menuju Jakarta Utara.

Tidak hanya mesin pendeteksi, pipa tersebut tidak bisa tercium juga oleh anjing pelacak.

Selain itu, BNNP DKI Jakarta menemukan empat buah pipa besi besar berisi narkoba yang dikirim dari Pulau Sumatera ke Jakarta.

"Pihak BNNP DKI menemukan dua tabung berukuran kecil ini, mampu menyimpan 1-1,5 kilogram sabu di dalamnya. Kemudian, dua tabung lainnya yang lebih besar dapat dimasukkan dua kilogram sabu. Pipa ini tidak terdeksi mesindan bahkan tidak tercium anjing pelacak," kata Monang.

Monang menjelaskan, sebelumnya pernah menguji dan melakukan pemindaian terhadap tabung pipa itu dengan mesin pendeteksi( X-Ray) dan ternyata tidak terdeteksi ada narkoba di dalamnya. (WartaKotalive.com/Alfian Firmansyah)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul BNNP DKI Jakarta Bongkar Penyelundupan Tabung Pipa Berisi Narkoba yang Tidak Tembus Alat Pendeteksi

# Jakarta Utara # kasus narkoba # BNNP DKI Jakarta

Editor: Aprilia Saraswati
Sumber: Warta Kota

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved