Konflik Rusia Vs Ukraina
Dibanjiri Sanksi Barat, Kini Rusia Ngotot Akan Rebut Kembali Aset-asetnya Senilai Rp 11,644 Triliun
TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia mengaku akan merebut kembali aset-asetnya yang dibekukan di luar negeri atas sanksi dari negara-negara barat.
Pihak Moskwa menyatakan bahwa pihaknya akan mengambil alih kembali propertinya.
Di mana, pihak Rusia menyebut hak-hak yang menjadi wewenang mereka telah 'dirampok' oleh negara-negara barat.
Juru bicara kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov mengatakan turut menanggapi hal itu.
Dikatakan olehnya,satu pun asset Rusia tidak akan dilepaskan kepada para negara musuhnya.
Baca: Dihadapan PBB, Menlu AS Blinken Tuduh Rusia Gunakan Makanan sebagai Senjata Perang di Ukraina
"Reaksi macam apa yang Anda dapat? Reaksinya negatif. Ini bisa menjadi kelanjutan dari garis yang telah menjadi populer baru-baru ini di sejumlah negara - mencuri aset orang lain. Kami mengambil ini secara negatif, kami akan melawannya, kami akan mempertahankan aset kami," kata Peskov.
Mengutip Direktur Biro Keamanan Ekonomi, Vadim Melnik, melaporkan bahwa Kiev telah menangkap aset Rusia dan Belarusia.
Dikabarkan, aset-aset itu senilai lebih dari 1 miliar dolar AS atau Rp 14,644 triliun.
Disisi lain, tokoh Oposisi Rusia, Alexei Navalny meminta Amerika Serikat (AS) untuk memberikan sanksi terhadap 6.000 orang Rusia yang disebut antek-antek Vladimir Putin.
Baca: Tanggapi Ekspansi NATO, Rusia Bakal Bangun Belasan Unit Militer Baru pada Akhir Tahun
Sanksi terhadap orang-orang dekat Putin sudah diberikan oleh Amerika dan sekutunya.
Namun Alexei mengatakan jika sanksi tambahan harus diberikan kepada mereka.
Alexei menegaskan, orang-orang tersebut ikut berperan dalam serangan militer yang dilakukan Rusia ke Ukraina.
Antek-antek Putin level selanjutnya yang dimaksud adalah yang berada di lingkungan kelas menengah, yang memiliki kemungkinan bersinar setelah era Putin.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Oposisi Rusia Sarankan Amerika Cs Beri Sanksi Tambahan untuk Orang-orang Dekat Vladimir Putin
# Aset Rusia # Presiden Vladimir Putin # Konflik Rusia Vs Ukraina
Sumber: Tribunnews.com
Konflik Ukraina vs Rusia
Ukraina Rugi Besar seusai Balas Serangan Rusia: 2 HIMARS, 5 Rudal Neptune, dan 500 Drone Dilumpuhkan
5 hari lalu
Konflik Ukraina vs Rusia
Serangan Besar-besaran Rusia ke Ukraina Luncurkan 23 Bom dan 33 Drone ke Donetsk, 130 Bangunan Rusak
6 hari lalu
Konflik Ukraina vs Rusia
Serangan Drone & Bom Rusia Hantam Kharkiv Ukraina, Picu Kebakaran hingga Bangunan Hangus Terbakar
7 hari lalu
Konflik Ukraina vs Rusia
Serangan Rusia Serbu Wilayah Perbatasan Sumy Ukraina, Ledakan Hebat Picu Kerusakan hingga Kebakaran
Selasa, 6 Mei 2025
Konflik Ukraina vs Rusia
Militer Rusia Serang Ibu Kota Ukraina, Wilayah Kyiv Luluh Lantak Terbakar Hebat, 11 Orang Terluka
Senin, 5 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.