Kejagung Tahan Tersangka Baru Kasus Mafia Minyak Goreng, Selalu Ada di Rapat Penting, Ini Perannya

TRIBUN-VIDEO.COM - Kejaksaan Agung (Kejagung) RI kini telah menetapkan tersangka baru dalam kasus korupsi minyak goreng.

Tersangka baru tersebut yakni Lin Che Wei yang diduga sering terlibat dalam setiap rapat penting pembahasan ekspor CPO di Kemendag RI.

Lin Che Wei ternyata memiliki peran penting dalam kasus ini.

Hal itu disampaikan oleh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI, Febrie Adriansya pada Selasa (17/5/2022) malam.

"Yang jelas status dia kita nggak tahu di Kemendag sebagai apa dia di perdagangan tapi kok dia dilibatkan dalam setiap ada dalam rapat penting CPO," katanya.

Febrie menuturkan, pihaknya memiliki alat bukti yang cukup untuk membuktikan tuduhan tersebut.

Bukti-bukti tersebut berupa pertemuan virtual atau zoom meeting.

Febrie menjelaskan, diduga Lin menjadi konsultan dari tersangka-tersangka yang sebelumnya telah ditahan.

"Kita kan dari alat bukti banyak, kita lihat dari virtual, zoom meeting, kita lihat dari transaksi dia ini sebagai apa, kemudian dia kerja dimana, ternyata kan dari kerjanya juga sebagai konsultan terkait tersangka yang kita tahan," jelas Febrie.

Diketahui sebelumnya Kejagung telah menetapkan tersangka terhadap empat orang, yakni Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan ( Kemendag), yakni Indrasari Wisnu Wardhana.

Serta tiga lainnya berasal dari swasta yakni Parulian Tumanggor, Stanley MA, dan Togar Sitangtang.

Lin Che Wei diduga bersama-sama dengan tersangka Indrasari Wisnu Wardhana yang juga Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag RI mengkondisikan pemberian izin persetujuan ekspor di beberapa perusahaan.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judulJadi Tersangka Baru, Lin Che Wei Sering Dilibatkan Rapat Penting Ekspor Minyak Goreng di Kemendag

# Lin Che Wei # Kejaksaan Agung # mafia minyak goreng