Terkini Daerah
Polda Jateng Turun Tangan Terkait Kecelakaan Karambol Maut di Tol Solo-Ngawi Karanganyar
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUN-VIDEO.COM - Kecelakaan maut melibatkan 6 kendaraan di Tol Solo-Ngawi, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Rabu (11/5/2022) dini hari membuat Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah (Jateng) turun tangan.
Anggota Ditlantas Polda Jateng datang ke Pos Sroyo, tempat kendaraan yang terlibat kecelakaan di Jalan Tol tersebut.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, sekitar pukul 11.00 WIB di lokasi, anggota Ditlantas Polda Jateng sudah berada di Pos Sroyo, Rabu (11/5/2022).
Baca: Terungkap Kronologi Kecelakaan Maut Kereta Kelinci di Boyolali, Ada Kendala Mesin Hingga Rem Blong
Terlihat salah satu anggota Ditlantas Polda Jateng bersama Satlantas Polres Karanganyar mengecek kondisi bus yang ringsek.
Kemudian nampak Kasi Laka Subditgakkum Ditlantas Polda Jateng Kompol Fadli bersama Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Yulianto dan Kanit Gakkum Satlantas Polres Karanganyar Ipda Sukarno Yudho.
Mereka terlihat sedang mengecek kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan saat itu.
Enam kendaraan tersebut masing-masing 4 Bus besar masing-masing bernopol AG 7366 UP, AG 7141 UB, Z 7612 TD, K 1545 CB, 1 mobil Toyota Innova nopol B 177 DX, 1 Truk Muatan Obat Pertanian S 8440 UK.
Kasi Laka Subditgakkum Ditlantas Polda Jateng, Kompol Fadli mengatakan dirinya telah mengecek lokasi kejadian serta kondisi barang bukti dari kecelakaan tersebut.
"Saya disini hanya, mengecek barang bukti dan TKP saja," ungkap Fadli kepada TribunSolo.com, Rabu (11/5/2022).
Fadli mengatakan terkait perkembangan kasus tersebut akan diserahkan ke Polres Karanganyar.
Dia mengaku pihaknya hanya sekedar membantu Polres Karanganyar.
"Nanti perkembangan diberitahu Kapolres, kami hanya backup," singkatnya.
Baca: Bus Pariwisata Berisi Rombongan Pelajar SMPN 1 Kepanjen Kecelakaan Beruntun di Tol Karanganyar
Detik-detik Kecelakaan Karambol Karanganyar
Kecelakaan maut di jalan Tol Solo-Ngawi KM 513+800 B, tepatnya di Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Rabu (11/5/2022) dini hari melibatkan 4 bus pariwisata yang membawa pelajar SMPN 1 Kepanjen, Malang.
Seorang sopir yang selamat memberikan keterangan detik-detik kejadian kecelakaan karambol maut yang menewaskan satu orang tersebut.
Arianto (44) supir Bus Rana Jaya Nopol Z-7612-TD mengatakan, sebelum terjadi kecelakaan tersebut, ada 7 bus pariwisata yang membawa pelajar SMPN 1 Kepanjen Malang di Tol Solo-Ngawi acara iring-iringan.
Mendekati lokasi kejadian, dia mengaku mendengar suara teriakan dari kernetnya.
"Iring-iringan biasa, kernet saya berteriak dan memperingatkan saya di depan ada laka," kata Arianto, kepada TribunSolo.com, Rabu (11/5/2022).
Ari mengatakan, mendengar teriakan kernetnya, lantas ia mengerem laju bus yang ia kemudikan.
Setelah busnya mengerem mendadak, kendaraan yang berada dibelakangnya kemudian menyundul busnya.
"Setelah saya rem mendadak, kemudian sama ada yang menyundul bus dari belakang, " ucap Ari.
Dia menuturkan ia mengaku membawa sekitar 50 penumpang yang menuju ke Yogyakarta.
Ia menjelaskan, puluhan penumpang yang terdiri dari guru dan siswa tersebut tidak mengalami luka-luka atas kejadian tersebut.
"Saya bawa 50 penumpang, guru dan siswa, mereka selamat dan mengalami luka-luka," ujar Ari.
Sementara itu, Manager Operasional PT JSN, Budi Hermawan mengatakan kecelakaan tersebut menyebabkan 12 orang mengalami luka ringan serta 1 orang meninggal dunia.
Dia mengatakan para korban kemudian dibawa ke rumah sakit di Solo dan Sukoharjo.
"Dari 12 korban luka ringan, 2 orang diarahkan ke RS JIH Solo dan 10 orang ke RS UNS, korban tersebut dibawa oleh salah satu bus dan truk muatan obat," ucap Budi.
Dia menjelaskan, identitas korban meninggal dunia bernama Moh Muhaimin (39), warga Desa Ketawang, Kabupaten Madiun.
Ia menuturkan, korban meninggal dunia merupakan seorang kernet Bus Pariwisata bernopol AG 7366 UP.
"Kini jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Karanganyar, dan pasca kejadian tersebut, kami bersama Polres Karanganyar dan PMI Karanganyar melakukan evakuasi korban dan kendaraan," pungkas Budi.
Terpisah Relawan PMI Karanganyar, Satriasna Pamungkas mengaku mendapat laporan informasi kecelakaan di Tol Solo-Ngawi di Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar sekitar pukul 03.00 WIB.
Dia membeberkan saat tiba di lokasi, korban meninggal dunia dalam kondisi tergenjet kabin.
"Saat korban meninggal masih belum dievakuasi, masih kondisi tergencet kabin, sedangkan penumpang sudah keluar bus semua, duduk di bahu jalan, " ucap Satriasna.
Satriasna menuturkan korban luka sesak dan nyeri di bagian dada, diantar ke RS UNS.
Sedangkan korban yang meninggal dunia dievakuasi ke RSUD Karanganyar.
"Belum sempat istirahat, eh ada panggilan lakalantas di tol, kami ada 8 orang kami langsung ke sana," pungkasnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kecelakaan Karambol Maut di Tol Solo-Ngawi Karanganyar, Polda Jateng Turun Tangan
# RSUD Karanganyar # kecelakaan maut # kecelakaan karambol # Polda Jateng # Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi
Sumber: TribunSolo.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Kasus Laka Maut Kalijambe Tetap Lanjut Meski Sopir Truk Meninggal, Polres Purworejo Libatkan Ahli
5 hari lalu
Tribunnews Update
Sopir Truk yang Tabrak Angkot & Rumah di Kalijambe Meninggal, Jenazah Dibawa Pulang ke Bojonegoro
5 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.