Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Metropolitan

PKS Menilai Interpelasi Formula E yang Diajukan PDIP dan PSI Bernuansa Politik: Kok Dipaksakan?

Minggu, 24 April 2022 20:45 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Politisi PKS Ismail menilai, wacana interpelasi Formula E yang kembali digulirkan Fraksi PDI Perjuangan dan PSI sangat bernuansa politik.

Pasalnya, segala hal yang berkaitan dengan persiapan penyelenggaran Formula E sudah dijelaskan secara gamblang oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan jajarannya.

"Jadi kami juga belum paham ini mengapa kok (interpelasi) dipaksakan? Mungkin nuansanya lebih nuansanya politik dibandingkan benar-benar pengawasan tanggung jawab kerja," ucapnya saat dikonfirmasi, Minggu (24/4/2022).

Dibandingkan bertanya langsung kepada Anies dengan menggulirkan hak tanya, ia menyarankan PDIP dan PSI memanggil pihak-pihak yang bertanggungjawab langsung dengan proyek Formula E.

Baca: Sosok Pratu Dwi Miftahul Akhyar, Marinir TNI yang Gugur dalam Kontak Tembak dengan KSTP di Papua

Seperti PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai BUMD DKI yang diamanahkan Anies melaksanakan Formula E.

Kemudian juga PT Pembangunan Jaya Ancol yang menjadi lokasi sirkuit ajang balap jet darat bertenaga listrik tersebut.

"Kalau mau akuntabel itu ya konfirmasi ke pihak yang dianggap terlibat dan terkait dengan penyelenggaraan Formula E," ujarnya.

Dibandingkan sibuk menggulirkan lagu wacana interpelasi, Ketua Komisi B DPRD DKI ini meminta PDIP dan PSI turut berkolaborasi menyukseskan gelaran Formula E.

Baca: HEBOH Warga Ambil Minyak Goreng yang Keluar dari Tanah, Polisi Ungkap Penyebabnya

Sebagai informasi, menurut rencana Jakarta bakal menjadi tuan rumah Formula E pada 4 Juni 2022 mendatang.

"Sesuai dengan jadwal seharusnya kita tinggal membantu menyukseskan (Formula E) saja," tuturnya.

Pembahasan Interpelasi Dikebut Setelah Lebaran

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi memastikan bakal segera menjadwalkan kembali paripurna interpelasi Formula E.

Pembahasan soal penggunaan hak tanya terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang ngotot menggelar Formula E akan dikebut setelah lebaran.

"Habis lebaran ya, kalau sekarang mepet waktunya. Pokoknya ikuti jadwal libur setelah tanggal 9 Mei " ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (18/4/2022).

Baca: Andika Kangen Band Respons Permintaan Maaf Tri Suaka setelah Layangkan Somasi: Jadikan Pelajaran

Adapun rapat paripurna dengan agenda pembahasan soal interpelasi sebelumnya dilaksanakan pada 28 September 2021 lalu.

Namun, rapat tersebut terpaksa diskors lantaran hanya dihadiri 33 orang anggota DPRD DKI sehingga tak memenuhi kuorum.

Untuk mencapai kuorum, rapat tersebut harus dihadiri 50 persen plus satu atau 54 anggota dewan Kebon Sirih.

Prasetyo pun menyebut rapat paripurna itu akan dijadwalkan dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus).

"Waktu itu kan diskors, makanya besok tinggal gue okein lagi (di Bamus) langsung jalan (paripurna interpelasi)," ujarnya.

Sebagai informasi, wacana kembali bergulirnya interpelasi kembali mengemuka setelah Badan Kehormatan (BK) Ketua DPRD DKI dinyatakan tak bersalah setelah melaksanakan paripurna pada September 2021 lalu. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul PKS Nilai Interpelasi Formula E yang Diajukan PDIP dan PSI Bernuansa Politik

# PKS # interpelasi formula e # kritik pedas Formula E # Formula E

Editor: Ramadhan Aji Prakoso
Video Production: Tia Kristiena
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved