TRIBUNNEWS UPDATE
China Tuduh AS dan NATO Dukung Ukraina Perang sampai 10 Tahun, Disebut Ambil Untung selama Konflik
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah media berita yang dikelola pemerintah China menerbitkan informasi soal dukungan NATO terhadap Ukraina.
Di dalamnya berisi tuduhan bahwa Amerika Serikat (AS) dan NATO mendukung Ukraina untuk melawan perang selama 10 tahun.
Media Global Times menerbitkan berita yang memuat opini publik (op-ed) pada Senin (18/4).
Baca: Misi Putin dalam Fase Kedua Perang, Menaklukkan Ukraina atau Menghapus Ukraina dari Peta Dunia
Disebutkan bahwa AS dan NATO memberikan dukungan kepada Ukraina untuk terus melawan perang.
Hal ini terbukti dari bantuan ekonomi dan militer yang terus mengalir ke Ukraina.
Campur tangan AS dan NATO disebut telah memperkeruh situasi peperangan.
“Tepatnya karena aliran terus menerus bantuan ekonomi dan militer dari AS dan NATO yang telah memperpanjang konflik militer, menyemangati Ukraina untuk berperang selama 10 tahun. Tetapi pada akhirnya itu hanyalah ilusi,” kata op-ed.
Seseorang dalam op-ed tersebut beranggapan bahwa lamanya konflik Rusia-Ukraina bergantung pada berapa banyak senjata yang dipasok AS dan NATO.
Semakin banyak bantuan yang dikucurkan untuk Ukraina, maka hal tersebut akan semakin membuat Rusia marah.
Baca: China Tuduh AS dan NATO Dukung Ukraina Perang sampai 10 Tahun, Disebut Ambil Untung selama Konflik
"Berapa lama konflik akan berlangsung; berapa banyak rudal yang dapat digunakan Ukraina; dan seberapa besar kemampuan yang dimiliki negara untuk terus memerangi Rusia - tergantung pada berapa banyak lagi senjata yang bersedia dipasok AS dan NATO ke Ukraina," imbuhnya.
Dikutip dari Newsweek, penerbitan op-ed datang beberapa hari setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara soal situasi perang saat ini.
Presiden Zelensky mengatakan bahwa bangsanya dapat terus berjuang selama satu dekade.
“Kami ingin membebaskan negara kami, mengambil kembali milik kami. Kami dapat melawan Federasi Rusia selama 10 tahun untuk mengambil milik kami. Kami dapat menempuh jalan seperti itu,” kata Zelensky.
Namun, Zelensky juga memohon kepada AS dan negara-negara Barat lainnya untuk mengirimkan lebih banyak peralatan militer.
Menanggapi komentar Zelensky, Global Times lantas mempertanyakan kesediaan Uni Eropa untuk "melihat perang 10 tahun di benuanya sendiri."
Eropa justru akan dibayangi ancaman krisis energi, pangan, pengungsi dan inflasi.
Baca: Kedoknya Terbongkar, Ukraina Ketahuan Pakai Roket Amunisi Tandan yang Tak Lagi Boleh Dipakai
Bahkan mereka akan kehilangan otonomi keamanannya karena sudah bergantung pada payung AS.
Dalam op-ed tersebut juga memuat kritik pedas seseorang terhadap AS dan Barat.
Mereka dituding telah mengambil keuntungan dari perang di Ukraina untuk menguasai Eropa dan menyatukan NATO. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUNNEWS UPDATE # Amerika Serikat # NATO # Ukraina # Rusia
Reporter: Agung Tri Laksono
Sumber: Tribun Video
Tribunnews Update
Netanyahu Ngamuk seusai Dikritik Keras Presiden Prancis, Balas Sebut Macron Sebar Fitnah Berdarah
41 detik lalu
Tribun Video Update
Terang-terangan, Presiden AS Donald Trump Akui Kehebatan Houthi Yaman: Mereka Pejuang Tangguh
4 menit lalu
Tribunnews Update
Pria di Jakarta Utara Dibacok Komplotan Begal, Polisi Masih Buru Pelaku yang Belum Tertangkap
7 menit lalu
Tribunnews Update
Militer Israel Desak Evakuasi Massal Warga Palestina, Tinggalkan Al Rimal Gaza demi Tekan Hamas
9 menit lalu
Tribunnews Update
Ukraina Cemas! Sulit Berperang seusai Rusia Rencanakan Bentuk Resimen Baru Spesialis Drone Laut
13 menit lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.