Amunisi Meledak, Kapal Perang Rusia Rusak Parah, Sempat Dihantam Marinir Ukraina di Laut Hitam

TRIBUN-VIDEO.COM - Kapal Perang milik Rusia dilaporkan rusak parah setelah ledakan amunisi mengakibatkan kebakaran hebat.

Semua kru di kapal tersebut dievakuasi.

Kapal penjelajah rudal Moskva tersebut sempat dihantam oleh marinir Ukraina di Laut Hitam pada Rabu (13/4/2022) malam.

Baca: Pemerintah AS Kirim Bantuan Militer senilai Rp 11,48 Triliun, Joe Biden Ingin Ukraina Kalahkan Rusia

Pernyataan tersebut datang dari Kementerian Pertahanan Rusia.

Dilaporkan ledakan yang terjadi sangat parah.

Mengutip media pemerintah Rusia, TASS, kapal itu terkenal ditentang oleh pasukan Ukraina di Pulau Ular pada awal perang.

"Kapal 'Moskva' dari Armada Laut Hitam rusak parah akibat ledakan amunisi yang terjadi akibat kebakaran, awaknya dievakuasi," kata Kementerian tersebut.

“Akibat kebakaran, amunisi meledak di kapal penjelajah rudal Moskow. Kapal itu rusak parah. Para kru dievakuasi sepenuhnya, ”tambah kementerian itu.

Baca: Rusia Targetkan Finlandia Setelah Ukraina, Vladimir Putin Ancam Serang Finlandia jika Gabung NATO

Kementerian mengatakan penyebab kebakaran sedang diselidiki.

Moskow adalah unggulan Armada Laut Hitam, dilaporkan memimpin serangan angkatan laut di Ukraina.

Kapal penjelajah Rusia Moskva membawa 16 × P-500 Bazalt ASM dalam tabung peluncuran eksternal.

Masing-masing memiliki berat sekitar 10.600 pon, dan sebagian besar terdiri dari bahan peledak.

Dikatakan pukulan ke salah satu unit ini dapat menyebabkan kerusakan serius, atau "ledakan amunisi.

Persenjataan serangan utama kapal adalah 16 peluncur rudal P-1000 Vulkan

Sebelumnya pada Rabu malam, Ukraina mengatakan telah menyerang dan merusak kapal perang Rusia di Laut Hitam.

Baca: Rusia Klaim Lebih dari 1.000 Tentara Ukraina Menyerah di Mariupol, Termasuk Para Prajurit Wanita

Klaim ini datang dari pesan Telegram yang dikirim oleh gubernur Odessa Maksym Marchenko.

"Telah dikonfirmasi bahwa kapal penjelajah rudal Moskva hari ini pergi tepat ke tempat yang dikirim oleh penjaga perbatasan kami di Pulau Ular!" kata Marchenko.

Pada hari pertama invasi, garnisun kecil menolak panggilan dari kapal untuk menyerah.

Pembantu presiden Ukraina Oleksiy Arestovych mengatakan kapal itu bisa memiliki sebanyak 510 awak di dalamnya. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di TASS dengan judul На ракетном крейсере "Москва" произошел пожар

# TRIBUNNEWS UPDATE # kapal perang # Rusia # Ukraina # Laut Hitam