Viral Isu Negatif Cokelat Kinder Joy Mengandung Salmonella, Ditarik dari Pasar hingga Tutup Pabrik

TRIBUN-VIDEO.COM - Viral di media sosial, polemik isu negatif mengenai produk cokelat, Kinder Joy.

Polemik tersebut meluas di beberapa negara, dan sudah menarik peredaran Kinder Joy di pasaran.

Hal tersebut juga dilakukan di Indonesia, di mana BPOM telah menarik produk dari pasaran.

Baca: BPOM Hentikan Peredaran Kinder Joy karena di Belgia Pabriknya Ditutup, Ternyata Ini Penyebabnya

Hal tersebut dilakukan sementara, sampai dipastikan tidak adanya isu negatif lagi.

BPOM juga mengimbau masyarakat yang masih menemukan produk Kinder melaporkannya ke BPOM.

Sebelumnya diketahui, bahwa salah satu produk Kinder Joy mengandung bakteri Salmonella.

Baca: Makanan Telur Cokelat Kinder Diduga akibatkan Wabah Salmonella di 9 Negara, Penyelidikan Dilakukan

Korban yang terdampak sebanyak 63 orang anak-anak, namun tidak sampai menyebabkan kematian.

Penemuan kasus ini di sejumlah negara Eropa seperti Irlandia, Prancis, Jerman, Belanda, dan Swedia.

Tutup Pabrik

Ferrero telah meminta maaf dan mengakui "kegagalan internal" atas kejadian ini.

Otoritas keamanan pangan Belgia, AFSCA, mengatakan pabrik itu diperintahkan untuk ditutup setelah Ferrero tidak dapat memberikan informasi lengkap untuk penyelidikannya.

(Tribunnews/Kontan/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penarikan Cokelat Kinder Meluas, BPOM Hentikan Peredaran Kinder Joy, di Belgia Pabriknya Ditutup

# viral # BPOM RI # Kinder Joy # BPOM tarik Kinder Joy # Bakteri Salmonella