Deretan Produk Makanan & Minuman yang Hengkang dari Rusia, McDonald's hingga Coca Cola Stop Layani

TRIBUN-VIDEO.COM - Berbagai restoran asing dan peemasok makanan Barat kini menghentikan operasional mereka di Rusia.

Hal ini menyusul operasi militer yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina.

Sederet restoran makanan cepat saji seperti McDonald's  hingga minuman dari The Coca-Cola Company kini berhenti melayani negara yang dipimpin oleh Presiden Vladimir Putin tersebut.

Dikutip dari TASS, pada Kamis (10/3/2022) perusahaan restoran cepat saji Amerika Serikat (AS) McDonald's mengumumkan rencana untuk menutup sementara 850 restorannya yang tersebar di seantero Rusia.

Baca: Bantah Tuduhan Laboratorium Senjata Biologis di Ukraina, AS: Ini Propaganda Klasik Rusia

Namun saat ini para karyawan masih bekerja, dan hotline McDonald's  Rusia tidak dapat mengklasifikasi kapan keputusan untuk menghentikan operasinya itu akan mulai diberlakukan.

Kendati demikian, perusahaan itu pun berjanji akan terus membayar gaji karyawan Rusia, yang berjumlah total 62.000 orang itu.

Kemudian Starbucks yang berbasis di AS untuk saat ini akan menutup operasionalnya di Rusia, termasuk pasokan makanan ke Rusia.

Yum! Brands, Inc., yang berbasis di AS dan memiliki rantai KFC serta Pizza Hut, juga menghentikan investasinya di Rusia dan tidak merencanakan pembukaan gerai baru.

Alih-alih menjadi waralaba, gerai-gerai yang dijalankan oleh perusahaan akan diberhentikan untuk sementara waktu.

Tak hanya itu, The Coca-Cola Company, yang memproduksi minuman non-alkohol, akan menghentikan sementara operasionalnya di Rusia.

Baca: Presiden Ukraina Zelenskyy Siap Berdialog dengan Putin untuk Hentikan Perang

Perusahaan ini memiliki 10 pabrik pembotolan di seluruh penjuru Rusia.

PepsiCo tidak akan menjual minumannya untuk saat ini, termasuk 7Up dan Mirinda, serta tidak membeli iklan di Rusia.

Sementara itu untuk produk minuman beralkohol, Heineken menghentikan ekspor bir dan proyek investasinya di Rusia.

Produksi dan penjualan bir dengan merek Heineken pun akan dihentikan untuk sementara waktu.

Namun pada saat yang sama, pabrik Heineken di Rusia serta divisi operasi dan komersialnya tidak ditutup.(tribun-video.com/tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Ada Lagi Alkohol, Cola, Burger, Produsen Makanan dan Minuman Barat Hentikan Operasional di Rusia

# Rusia # operasi militer # Heineken