Terkini Daerah
KKB Serang Pekerja Telekomunikasi di Beoga dan Tewaskan Anak Kepala Suku Gome
TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga pada Rabu (2/3/2022) lalu tidak pandang bulu, karena salah satu korbannya ternyata adalah seorang anak kepala Suku Gome.
Dari delapan orang yang tewas ditembaki di Tower B3, tujuh orang merupakan pekerja dari PT. Palapa Timur Telematika (PTT).
Sedangkan satu orang merupakan masyarakat setempat.
"Salah satu korban adalah anaknya kepala Suku Gome di Ilaga atas nama Bebi Tabuni," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, melalui pesan singkat, Sabtu (5/3/2022) malam.
Menjadi pendamping para pekerja Aqsha mengatakan, anak kepala suku berada di lokasi lantaran menjadi pendamping.
Dia mengantarkan para pekerja telekomunikasi yang hendak memperbaiki tower di lokasi berketinggian 3.000 mdpl tersebut.
Baca: Kondisi Nelson Sarira Setelah 3 Hari Bertahan Hidup Pasca Diserang KKB, Masih Trauma Seusai Evakuasi
Baca: Kekejaman KKB Tak Pandang Bulu, Anak Kepala Suku Tewas Saat Bertugas Sebagai Pendamping di Beoga
Menurut Aqsha, ada sembilan orang yang berada di tempat kejadian saat KKB menyerang.
Hanya satu pekerja berinisial NS yang berhasil selamat setelah sempat melarikan diri ketika KKB mendatangi para korban.
NS pun sudah berhasil dievakuasi ke Timika, Kabupaten Mimika, pada Sabtu (5/3/2022) pagi.
"Pelaku diperkirakan 10 orang, sebagian besar bawa parang dan senjata api," ujar Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Muhammad Firman.
Sebelumnya, delapan pekerja jaringan telekomunikasi tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (2/3/2022).
Para korban diserang ketika sedang memperbaiki Tower Base Transceiver Station (BTS) 3 Telkomsel yang lokasinya berada di ketinggian dan belum terdapat akses jalan darat.
Akibatnya delapan orang tewas dalam peristiwa itu, salah satunya anak kepala suku.
Baca: Kekejaman KKB Tak Pandang Bulu, Anak Kepala Suku Tewas Saat Bertugas Sebagai Pendamping di Beoga
Kemudian pada Kamis (4/3/2022), 12 personel Pos Koramil Dambet sedang melaksanakan patroli sekaligus memperbaiki saluran air dengan jarak dari Pos Koramil sekitar 50 meter.
Saat memperbaiki saluran air, tiba-tiba KKB menyerang dan menembaki anggota TNI.
Dari laporan Satgas ada sekitar 15 orang KKB dan ada yang membawa senjata laras panjang sebanyak 3 pucuk.
Kontak senjata terjadi beberapa saat dan personel Pos Koramil Dambet berhasil menghalau KKB mundur menuju ke arah Kampung Ogamki, Distrik Beoga.
Akibat kontak senjata tersebut, satu personel TNI atas nama Pratu Herianto mengalami luka terkena tembakan pada bagian leher bawah telinga.
Pada Jumat (4/3/2022), Pratu Herianto dievakuasi menggunakan pesawat kecil ke Kabupaten Mimika dan kini telah dirawat di RSUD Mimika. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: KKB Tewaskan Anak Kepala Suku Saat Serang Pekerja Telekomunikasi di Beoga
# Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) # Ditembak KKB # Teror KKB # karyawan PTT ditembaki KKB Papua # pekerja tewas ditembak KKB
Video Production: Puput Wulansari
Sumber: Kompas.com
VIRAL NEWS
LIVE: Proses Evakuasi Guru Korban Serangan KKB di Yahukimo Papua, 1 Tewas, 7 Luka-luka, 2 Selamat
Senin, 24 Maret 2025
VIRAL NEWS
Penampakan Rumah Pembuat Senjata KKB di Bojonegoro, Dialihfungsikan Jadi Bengkel Las
Rabu, 12 Maret 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Pengakuan Eks TNI yang Khianati Negara Selundupkan Senjata Pindad ke KKB: Total Harga Rp 1,3 M
Senin, 10 Maret 2025
Tribunnews Update
Sosok Iyotogi Telenggen KKB Ditangkap Satgas Damai Cartenz, Dalang Berbagai Pembunuhan di Papua
Jumat, 14 Februari 2025
Live Update
Isak Tangis Keluarga Prajurit TNI Asal Bone Gugur Ditembak KKB di Papua, Dimakamkan di TMP
Rabu, 9 Oktober 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.