Trending
Trending di YouTube! Ini 5 Negara yang Dukung Invasi Rusia ke Ukraina
TRIBUN-VIDEO.COM - Setidaknya ada lima negara yang mendukung invasi Rusia ke Ukraina, tak lain dan tak bukan adalah sekutu Moskwa sendiri.
Negara pendukung Rusia tersebar di Eropa, Asia, hingga Amerika Latin.
1. Belarus
Sebagai sekutu Rusia dan yang posisinya paling dekat dengan negara itu serta berbatasan langsung dengan Ukraina, Belarus mendukung langkah Vladimir Purin melakukan invasi.
Meski membantah tentaranya ikut-ikutan menyerbu Ukraina, pasukan Rusia dilaporkan bergerak dari perbatasan Belarus menuju Ukraina.
Belarus juga masih menampung sekitar 30.000 tentara Rusia yang ikut latihan militer bersama mereka awal bulan ini.
"Penerbangan Rusia dikendalikan dan dipandu oleh pesawat A-50 yang dikerahkan dari wilayah Minsk di wilayah udara Belarus dan Republik Otonomi Crimea yang diduduki sementara," menurut keterangan Kedutaan Besar Ukraina di Indonesia, Jumat (25/2/2022).
Presiden Belarus Alexander Lukashenko adalah sekutu dekat Putin.
Baca: Dilarang Pesawatnya Lintasi Uni Eropa, Rusia Balas Dendam, Tutup Maskapai Penerbangan bagi 36 Negara
2. Myanmar
Junta Myanmar pada Jumat (25/2/2022) mendukung invasi Rusia ke Ukraina, dengan menyebut langkah itu menunjukkan posisi Moskwa sebagai pemimpin dunia.
Rusia adalah salah satu sekutu utama dan pemasok senjata ke para jenderal Myanmar.
Mereka juga berulang kali melindungi negara yang dilanda kudeta itu di PBB.
Juru bicara junta Zaw Min Tun mengatakan, militer Rusia melakukan hal yang benar demi keberlanjutan kedaulatan negara mereka.
"Rusia menunjukkan posisinya kepada dunia sebagai kekuatan dunia," ujarnya dalam pernyataan yang dikutip AFP.
Jenderal Min Aung Hlaing pernah berkata kepada Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu, tentara Myanmar menjadi salah satu yang terkuat di kawasan berkat bantuan negaranya, menurut kantor berita TASS.
3. Suriah
Dalam panggilan telepon kepada Putin pada Jumat (25/2/2022), Presiden Suriah Bashar Al-Assad memuji invasi Rusia ke Ukraina.
Dikutip dari AFP Assad mengatakan, keputusan Putin itu adalah untuk mengoreksi sejarah.
"Presiden Assad menekankan bahwa apa yang terjadi hari ini adalah koreksi sejarah dan pemulihan keseimbangan dalam tatanan global setelah jatuhnya Uni Soviet," ujar kantor kepresidenan Suriah.
Assad juga mengatakan, "Suriah mendukung Federasi Rusia berdasarkan keyakinannya bahwa posisinya benar dan karena menghadapi ekspansionisme NATO adalah hak Rusia".
Suriah adalah sekutu setia Rusia yang melakukan intervensi dalam perang saudara Suriah pada 2015, dengan meluncurkan serangan udara untuk mendukung pasukan rezim Assad.
Baca: Rudal Balistik, Senjata Mengerikan Milik Rusia Jika Diluncurkan Bisa Hantam Inggris Dalam 20 Menit
4. Venezuela
Dikutip dari KompasTren, Presiden Venezuela Nicolas Maduro pada Selasa (22/2/2022) menyatakan dukungan penuh kepada Rusia dalam menghadapi sikap agresif yang diambil oleh Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).
"Venezuela mengumumkan semua dukungannya untuk Presiden Vladimir Putin dalam membela perdamaian di Rusia, rakyatnya, dan tanah airnya.
Semua dukungan kami untuk Presiden Putin!,” kata Nicolas Maduro dikutip dari TeleSUR, Rabu (23/2/2022).
"Perdamaian Rusia adalah perdamaian dunia dan kami akan mempertahankannya. Rusia dan semua orang di dunia harus dihormati,” imbuhnya.
5. Kuba
Kuba bersama Suriah, Nikaragua, dan Venezuela adalah empat negara paling awal yang menyatakan dukungan saat Putin mengakui kemerdekaan Donetsk dan Luhansk, dua wilayah separatis pro-Rusia di Ukraina.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Negara yang Dukung Invasi Rusia ke Ukraina
# trending # YouTube # Rusia # Ukraina
Sumber: Kompas.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Gaji Fantastis Eks Marinir TNI AL yang Kini Jadi Tentara Rusia, Berapa Nominalnya?
12 jam lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Pakistan Balas Dendam, Tembak Rudal Buatan Rusia yang Dipakai India seusai Pangkalan Udara Dibobol
14 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.