Minggu, 11 Mei 2025

Viral Video

Pasien Meninggal Setelah Diduga Ditolak di RSAL Merauke, Keluarga Bantah Bocah itu Terpapar Covid-19

Senin, 28 Februari 2022 16:39 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM, PAPUA - AM (10) seorang pasien anak meninggal dunia setelah diduga ditolak untuk mendapatkan pertolongan pertama oleh tenaga medis di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Merauke, Papua, Sabtu (26/2/2022).

Kakak korban, Norbeth menjelaskan kronologis meninggalnya AM termasuk kondisi bocah itu sesaat sebelum meninggal dunia.

Norbeth menyampaikan hal ini kepada media sekaligus mengklarifikasi kondisi AM yang sebenarnya.

Dia membantah bahwa AM terpapar Covid-19.

"Semua berita yang keluar di Hari Sabtu (26/2/2022) itu semua tidak benar karena berita yang dimuat itu tanpa ada konfirmasi dari kami keluarga korban," kata Norbeth, kakak korban, saat ditemui di kediaman keluarga di Jalan Mayor Wiratno, Merauke, Minggu (27/2/2022) sore.

Norbeth membenarkan bahwa adiknya itu sempat dirawat di RSUD Merauke sebelum dibawa ke RSAL.

Namun, perawatan di RSUD Merauke itu bukan karena Covid-19.

"Saya membantah keras pemberitaan yang menyatakan bahwa adik saya sebelumnya dirawat di RSUD Merauke karena sakit Covid-19, itu sebuah kabar yang tidak benar."

"Namun kebenarannya adalah adik saya AM dirawat selama 4 hari di RSUD Merauke di ruang anak (R Urip) dan sempat dirontgen."

Baca: TNI AL Bakal Beri Sanksi soal Penolakan Pasien di RSAL Merauke yang Berakhir Meninggal Dunia

"Tapi dari hasil pemeriksaan medis selama almarhumah dirawat maupun oleh dokter RSUD Merauke yang saat itu menangani adik kami, juga tidak menyatakan adik kami sakit Covid-19," ungkapnya.

Norbeth menjelaskan, AM dirawat di RSUD Merauke selama empat hari, tepatnya dirawat di ruang anak (R.Urip).

Namun, AM terpaksa dipulangkan meski masih dalam kondisi sakit sesak napas.

Alasannya, petugas di RSUD Merauke banyak yang terpapar Covid-19.

Pada Jumat (25/2/2022) malam, AM mengalami sesak napas dengan kondisi yang sudah kritis.

Sehingga, keluarga meminta tolong kepada salah satu tetangga yang memiliki mobil pikap untuk membawanya ke IGD RSAL untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Namun, AM tidak jadi dirawat di rumah sakit karena diduga ditolak oleh petugas medis.

Baca: Klarifikasi Pihak RSAL Merauke seusai Tolak Pasien hingga Meninggal Dunia, Oknum TNI akan Ditindak

Petugas medis di RSAL disebut hanya memberikan saran supaya pasien itu dirujuk ke UGD RSUD Merauke.

Keluarga kemudian membawa pasien ke UGD RSUD Merauke.

Namun, sesaat setelah sampai, nyawa AM tidak dapat tertolong.

Pihak keluarga telah mendatangi RSAL Merauke terkait insiden itu.

Mereka ditemui langsung oleh Kepala RSAL Merauke, Letkol Laut (K) Nursito, di ruangan kerjanya.

Nursito berjanji akan bertanggung jawab dan akan melaksanakan sidang kode etik terhadap tenaga medis yang terlibat. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Keluarga Bantah Anak yang Meninggal Usai Diduga Ditolak di RSAL Merauke Terpapar Covid-19"

# RSAL Merauke # keluarga # BANTAH # terpapar Covid-19 # 

Editor: Wening Cahya Mahardika
Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved