Terkini Daerah
Sepeda Onthel Ikuti Kegiatan Napak Tilas Sang Adipati, Peringatan Pemakaman KGPAA Mangkunegaran VI
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUN-VIDEO.COM, SOLO - Puluhan pesepeda onthel berkeliling Kota Solo dengan rute Radya Pustaka, Thiongting hingga Astana Oetera, Nayu, Nusukan, Banjarsari, Kota Solo, Minggu (13/2/2022).
Mereka mengikuti kegiatan Napak Tilas Sang Adipati, sebuah napak tilas peringatan pemakaman sosok pemimpin Mangkunegara dulu yaitu KGPAA Mangkunegoro VI.
Terlihat ada 70 pesepeda onthel dengan pakaian surjan dan Mits yang merupakan penutup kepala khas ciptaan KGPAA Mangkunegoro VI.
Rute pawai bersepeda ini dimulai dari Museum Radya Pustaka, dengan dilepas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solo, Aryo Widyandoko.
Kemudian rombongan menuju Rumah Duka Thiong Ting dan kemudian tiba di Cagar Budaya Astana Oetera sekitar pukul 08.15 WIB.
Ketua Panitia Napak Tilas Adipati Lilik Koesnandar mengatakan prosesi ini menggambarkan perjalanan pemakaman sosok KGPAA Mangkunegoro VI dari Thiongting menuju Astana Oetara.
Baca: Reaksi Wali Kota Gibran soal Solo Raya Jadi Provinsi Baru dan Solo Ibu Kotanya
"Beliau merupakan salah satu raja yang dimakamkan di luar makam kompleks raja-raja mangkunegara," kata Lilik kepada TribunSolo.com, Minggu (13/2/2022).
Lilik mengatakan upacara ini juga sebagai wujud kelogowoan beliau untuk meminta tidak dimakamkan di makam raja-raja Mangkunegara pada umumnya.
Lanjut, dia menuturkan KGPAA Mangkunegara VI merupakan satu-satunya raja yang mundur dari tahtanya.
Bahkan, jelang wafatnya KGPAA Mangkunegara VI, kata dia KGPAA Mangkunegara VI ingin dimakamkan di dekat masyarakat.
Baca: Wacana Pembentukan Provinsi Baru Solo Raya Kembali Ramai, Juliyatmono dan Gibran Beri Tanggapan
"Beliau menginginkan dimakam di dekat masyarakat, dimana salah satu bagian Astana Oetera ini merupakan tempat beliau berjuang melawan Belanda," kata Lilik.
Sementara itu, Hadi warga Gawok, Gatak, Sukoharjo yang mengikuti pawai sepeda tersebut mengaku senang mengikuti pawai tersebut.
Dia mengaku mengayuh sepeda onthelnya dari rumahnya menuju titik lokasi awal hingga di Astana Oetera.
"Senang, bisa mengikuti acara ini, gak capek karena udah biasa, ya senanglah," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Napak Tilas Sang Adipati : Mendalami Sejarah Solo lewat Pawai Sepeda Onthel
# sepeda onthel # Napak Tilas # Mangkunegaran # Solo
Sumber: TribunSolo.com
TRIBUNNEWS UPDATE
31 Saksi Diperiksa Terkait Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Selidiki di Solo & Jogja Selama 1 Bulan
3 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Bareskrim Klaim Penyelidikan Kasus Ijazah Palsu Jokowi Sudah 90 Persen, Bandingkan Ijazah Lainnya
3 hari lalu
Live Tribunnews Update
LIVE: Bareskrim Polri ke Solo Selidiki Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Periksa Teman Kuliah & SMA
3 hari lalu
Local Experience
Menguak Misteri "Rel Bengkong" di Solo, Mitos Rel Ini Sering Membuat Pengendara Motor Jatuh
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.