Minggu, 11 Mei 2025

Terkini Daerah

MotoGP Seri Indonesia Terancam Batal, Menpora Usulkan Karantina Skema Bubble

Kamis, 20 Januari 2022 19:29 WIB
Tribun Lombok

TRIBUN-VIDEO.COM - Event terbesar tahun 2022 di Indonesia, MotoGP Sirkuit Mandalika terancam batal digelar.

Diketahui, rencananya Mandalika akan menyuguhkan ajang balap MotoGP di bulan Maret 2022.

Namun kondisi pandemi, terlebih muncul peningkatan varian Omicron di Indonesia membuat satgas Covid-19 memperketat peraturan.

Pelaku perjalanan dari luar negeri diwajibkan melakukan karantina.

Setidaknya, Satuan Tugas Covid-19 mewajibkan pelaku perjalanan luar negeri untuk karantina 10 hingga 14 hari.

Kebijakan ini tentu tak sejalan dengan Dorna Sports selaku pemilik event balap MotoGP 2022 ini.

CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta pernah mengungkapkan bahwa adanya kemungkinan untuk membatalkan seri balapan di negara yang menerapkan karantina dengan kurun waktu lama.

Apalagi para pembalap MotoGP maupun para kru sudah melakukan dua kali vaksin. Sehingga dipandang tidak butuh waktu lama untuk karantina.

Baca: Aturan Ketat soal Karantina, Penyelenggaraan MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika Terancam Batal Digelar

Baca: Sejumlah Daerah di NTB Dibenahi Jelang Motogp Mandalika 2022, Beri Kesan Nyaman bagi Penonton

Kondisi ini jelas menjadi kabar yang kurang mengenakkan, khususnya Indonesia dan otoritas Sirkuit Mandalika.

Bagaimana tidak, event MotoGP 2022 berlangsung di Indonesia merupakan agenda yang sudah sangat dinantikan.

Atas kondisi ini, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Zainudian Amalia segera turun tangan.

Zainudin Amali bersiap mencai jalan tengah untuk kebijakan Dorna Sports.

"Kami akan membawa masalah ini ke istana dan menemukan jalan terbaik agar MotoGP Indonesia di Mandalika bisa tetap digelar tanpa karantina yang panjang," kata Zainudin Amali, seperti yang dikutip dari Gridoto.

Zainudin akan mencari solusi terbaik, termasuk waktu karantina agar MotoGP Mandalika tetap digelar.

"Jika harus karantina, kami akan coba hanya tiga hari karantina paling lama juga dengan sistem bubbles," lanjutnya menambahkan.

Skema bubble alias gelembung menjadi kebijakan yang paling memungkinkan untuk diterapkan.

Baik para pembalap, mekanik hingga kru wajib membatasi pergerakannya.

Sebagaimana yang diketahui, MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika akan menggelar balapan pada 20 Maret mendatang.

Sebelum ajang resmi, Dorna akan gelar tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika di bulan Februari.

Dikutip Tribun Lombok, ada 900 kru balap MotoGP yang akan ikut tes pramusim ini.

Hal itu diungkapkan Komandan Lapangan MotoGP 2022 Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto, saat rapat koordinasi persiapan penyelenggaraan MotoGP secara virtual, Selasa (8/1/2022).

Hadi mengatakan, saat ini tersisa 63 hari untuk menyelesaikan sejumlah isu strategis di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Diantaranya, peningkatan infrastruktur, penataan kawasan, penyelesaian permasalahan lahan, kesiapan moda transportasi, dan akomodasi.

"Juga promosi produk lokal, protokol kesehatan, dan risk management,” jelas alumni akademi militer ini.

Hadi menyebutkan, tes pramusim MotoGP 2022 akan digelar di Sirkuit Sepang tanggal 5-6 Februari mendatang.

Setelah itu, tes pramusim akan digelar di Sirkuit Mandalika Indonesia, 11-13 Februari 2022.

Baca: Sejumlah Daerah di NTB Dibenahi Jelang Motogp Mandalika 2022, Beri Kesan Nyaman bagi Penonton

Pemerintahan dalam hal ini harus memastikan MotoGP 2022 terlaksana dengan maksimal.

Untuk itu, dilakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar dapat menyelesaikan isu-isu yang ada.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi NTB Ridwan Syah mengatakan, pelebaran jalan depan sirkuit sudah mulai dikerjakan.

Demikian juga relokasi musala untuk kelancaran pengerjaan jalan.

Sedangkan dari Kementerian Perhubungan sudah dipastikan menganggarkan fasilitas keselamatan jalan.

Seperti lampu, rambu, marka dan lainnya. Termasuk ruas jalan 5,3 km rute Kuta Mandalika - Keruak, Lombok Timur.

Sedangkan di luar, ada lima ruas jalan tersebut terus diupayakan untuk bersinergi bersama kementerian.

“Karena tamu-tamu kita tidak hanya menginap di Mandalika, namun ada yang di Senggigi, sehingga kita minta penerangan dan lampu jalan,” ujar Ridwan Syah.

Selain itu, untuk bypass termasuk tiga bundaran seperti bundaran Nurul Bilal, bundaran Bandara Lombok, dan bundaran Songgong sudah mulai dikerjakan.

Perbaikan rumah-rumah warga dengan anggaran totalnya sekitar Rp 89 miliar.

“Termasuk koridor jalannya, ruas jalan dan bukit-bukit akan dipercantik semua,” pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul MotoGP Sirkuit Mandalika Terancam Batal karena Kebijakan Karantina, Menpora Cari Solusi Terbaik

Editor: Tri Hantoro
Video Production: Nur Rohman Urip
Sumber: Tribun Lombok

Tags
   #Menpora   #MotoGP   #karantina   #Mandalika

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved