Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Nasional

Mahasiswa yang Tak Ikuti Kuliah Jokowi di Unpar akan Kena Sanksi, Rektor Buka Suara: Harus Hormat

Senin, 17 Januari 2022 13:28 WIB
Tribun Jabar

TRIBUN-VIDEO.COM - Rektor Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) Bandung, Mangadar Situmorang, akhirnya buka suara mengenai pemberian sanksi administrasi akademik bagi mahasiswa Unpar yang tak ikut serta dalam Presidential Lecture, yang akan disampaikan Presiden RI, Joko Widodo, di Kampus Unpar, Senin (17/1/2022).

Ia mengatakan, setiap anggota komunitas akademik Unpar wajib menunjukkan rasa hormat pada institusi Unpar, termasuk dalam pelaksanaan Presidential Lecturer, Senin ini.

"Kepada Pak Presiden sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan, Unpar wajib menunjukkan rasa hormat," ujar Mangadar dalam keterangan tertulisnya, Minggu (16/1).

Ia menegaskan, kuliah dari Presiden merupakan hal yang sangat penting bagi seluruh civitas akademika Unpar, khususnya terkait Pancasila sebagai ideologi dan falsafah berbangsa dan bernegara.

Keikutsertaan civitas akademika Unpar dalam kuliah tersebut, ujarnya, merupakan bentuk hormat kepada Presiden RI.

Baca: Mahasiswa yang Tak Ikut Kuliah Jokowi di Unpar akan Kena Sanksi, Rektor Buka Suara: Harus Hormat

"Mahasiswa diwajibkan terlibat aktif dengan mengikuti kuliah Presiden melalui link zoom dan melakukan pencatatan kehadiran melalui student portal. Mohon agar tidak tergiring oleh ‘sanksi’, tetapi fokus pada ‘kehormatan’. Sanksi administratif tersebut merupakan cara untuk mengingatkan mahasiswa bahwa proses pembelajaran perlu dilakukan dengan bertanggung jawab," katanya.

"Ancaman" pemberian sanksi administrasi akademik bagi mahasiswa Unpar yang tak ikut serta dalam Presidential Lecture, sebelumnya disampaikan Rektor melalui Surat Edaran Universitas Parahyangan (Unpar) Nomor III/R/2022-02/096-I. Surat tersebut kemudian mengundang berang reaksi, dan menjadi pembicaraan di media sosial Twitter.

Dalam Presidential Lecturer di Unpar hari ini, Presiden rencananya akan menyampaikan paparan dengan tema 'Pancasila Kekuatan Rakyat dan Keindahan Tradisi'.

Rencananya pemaparan akan dilakukan selama 45 menit, dilanjutkan dengan peresmian gedung Pusat Pembelajaran Arntz-Geise (PPAG) di Unpar.

Tak hanya hadir di Unpar, dalam kunjungan kerjanya ke Kota Bandung, Jokowi juga akan mengunjungi Pasar Sederhana.

Baca: Jokowi Siapkan Bansos Rp 600.000 untuk PKL hingga Nelayan Miskin, Menko: Diluncurkan Kuartal Pertama

"Pak Jokowi ke Pasar Sederhana dalam rangka kunjungan kerja. Enggak ada peresmian apa-apa, hanya sebatas melihat atau meninjau," kata Humas PD Pasar Bermartabat Kota Bandung, Iqbal Nurhakim, saat dihubungi Tribun, kemarin.

Kabag Ops Polrestabes Bandung, AKBP Asep Pujiyono, mengatakan sebanyak 1.421 personel baik, dari TNI maupun Polri, disiagakan untuk mengamankan kedatangan Presiden

"Personel TNI-Polri berkolaborasi, ditempatkan di titik-titik jalur yang bakal dilalui Pak Presiden," ujarnya, kemarin.

Jika ada titik yang belum terisi oleh personel, kata Asep, mereka akan secepatnya melakukan pengisian.

"Sesuai informasi, nanti Pak Presiden dari Bandara menuju ke Unpar, dan setelah dari Unpar ke Pasar Sederhana lalu kembali ke Jakarta," katanya.

Sejumlah penembak runduk (sniper), ujar Kabag Ops, sudah disiapkan. "Kami tetap laksanakan antisipasi seperti yang dilakukan gladi hari ini dari awal sampai akhir, termasuk menyiapkan tim sniper sesuai protap dari TNI-Polri," ujarnya.

Ia juga menegaskan tak ada penutupan jalan.

"Hanya buka-tutup jalan ketika Presiden datang maupun pulang." ujarnya.(*)



Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Presiden Jokowi Berikan Kuliah di Kampus Unpar Hari Ini, Mahasiswa yang Tak Ikut Akan Kena Sanksi

# Jokowi # mahasiswa # sanksi

Editor: winda rahmawati
Video Production: Panji Yudantama
Sumber: Tribun Jabar

Tags
   #Jokowi   #kuliah   #mahasiswa   #sanksi

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved