Gara-gara Belum Divaksin, Penerimaan Rapor di SMK Negeri 3 Sorong Diwarnai Aksi Protes Orangtua

Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun

TRIBUN-VIDEO.COM, SORONG - Pelaksanaan penerimaan rapor semester ganjil di SMK Negeri 3 Sorong diwarnai aksi protes orang tua murid terhadap petugas Polres Sorong Kota.

Berdasarkan pantauan TribunPapuaBarat.com, sekira pukul 08.00 WIT, puluhan orang tua murid mulai mendatangi SMK Negeri Sorong.

Setibanya di sana, para orang tua langsung disambut oleh sejumlah petugas Polres Sorong Kota yang telah berjaga-jaga di gerbang masuk.

Karena belum mengikuti vaksin, sejumlah orang tua murid dilarang untuk masuk menerima rapor semester ganjil milik sang buah hati.

Baca: Fakta dan Kronologi Penonton Dangdutan di Kudus Ricuh dan Ada yang Bawa Samurai, Polisi Bertindak

Sekira pukul 09.40 WIT, orang tua murid yang tertahan di luar langsung melampiaskan amarahnya kepada petugas kepolisian di depan gerbang masuk.

Pasalnya, mereka mengaku saat pihak sekolah mengeluarkan undangan, tidak disertai dengan persyaratan vaksinasi.

Baca: Indonesia Terima Vaksin AstraZeneca dari Pemerintah Jepang, Bantuan Dibagi Jadi 4 kloter

Sehingga, para orang tua yang belum sempat vaksin karena alasan sakit pun mendatangi SMK Negeri 3 Sorong untuk menerima rapor.

Disclaimer: Hingga berita ini dinaikkan TribunPapuaBarat.com masih menunggu konfirmasi dari pihak sekolah terkait pelaksanaan penerimaan rapor di SMK Negeri 3 Sorong.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul BREAKING NEWS: Penerimaan Rapor di SMK Negeri 3 Sorong Diwarnai Aksi Protes Orang Tua

# vaksinasi # kartu vaksinasi # buku rapor