Pimpinan DPR Jelaskan soal Kabar Pansus RUU IKN Studi Kunjungan ke Kazakhstan saat Omicron Merebak

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Beredar kabar Panitia Khusus Rancangan Undang-undang Ibu Kota Negara (Pansus RUU IKN) melakukan studi kunjungan luar negeri ke Kazakhstan, di tengah keputusan Badan Musyawarah (Bamus) yang meminta anggota dewan menunda perjalanan dinas luar negeri karena ada varian Omicron.

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, agenda tersebut merupakan kesepakatan antara Parlemen dengan pemerintah, yakni Bappenas untuk melakukan studi terhadap negara yang pernah memindahkan ibu kota negaranya.

"Kami sampaikan bahwa itu adalah agenda Pansus yang sama-sama disepakati dengan pemerintah," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/1/2022).

Baca: Pro Kontra Sekolah Tatap Muka 100 Persen di Tengah Bahaya Omicron, DPRD DKI: Ini Pilihan Berisiko

Dasco menjelaskan, dari 30 anggota tetap Pansus RUU IKN, dibatasi hanya 5 anggota dewan yang akan akan ikut dalam rombongan ke Kazahstan.

Sementara itu, delegasi lain akan meninjau langsung lokasi ibu kota negara di Kalimantan Timur.

"Dari 56 anggota Pansus yang disahkan paripurna, yang terdiri dari 30 anggota tetap dan 26 anggota pengganti, itu hanya 5 yang berangkat. Jadi memang bersama Bappenas hanya 5 yang berangkat," ujar Dasco.

"Nah ini kita bagi memang ada yang ke Kalimantan Timur, dalam jumlah terbatas. Jadi hanya perwakilan," lanjutnya.

Lebih lanjut, Dasco belum mengetahui secara pasti nama-nama anggota Pansus RUU IKN yang melakukan studi ke Kazakhstan bersama Bappenas.

Baca: Indonesia Catat 152 Total Kasus Omicron, 6 di Antaranya Transmisi Lokal Jakarta, Bali dan Surabaya

Dia menegaskan kembali bahwa agenda itu merupakan kesepakatan bersama pemerintah.

"Ini DPR itu mendampingi dalam hal ini bersama Bappenas berangkat untuk studi ke daerah Kazakhstan yang pernah juga pindah ibu kota," pungkasnya. (*)

Baca juga berita terkait di sini

# Sufmi Dasco Ahmad # Pansus # RUU IKN # Wakil Ketua DPR RI # Omicron