SOLO UPDATE
Aktivitas Gunung Semeru Meningkat ke Level 3, Masyarakat Diminta Siaga, Ini Penjelasan Badan Geologi
TRIBUN-VIDEO.COM - Tingkat aktivitas Gunung Api Semeru dinaikkan dari level waspada atau level dua, menjadi level siaga atau level tiga.
Peringatan tersebut terhitung mulai Kamis (16/12/2021) sekira pukul 23.00 WIB.
Akibat adanya tingkat aktivitas Gunung Semeru tersebut, masyarakat maupun wisatawan diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun, khusunya di Dusun Kobokan.
Dikutip dari Tribunnews.com pada Sabtu (18/12/2021), Sekretaris Badan Geologi, Ediar Usman menyatakan informasi tersebut.
Ia mengatakan, aktivitas awan panas terus meningkat di Gunung Semeru.
"Mengenai indikasi yang muncul pada pengamatan visual dan pengamatan seismograf yang menunjukkan adanya aktivitas awan panas di Gunung Semeru, yang menunjukkan adanya peningkatan."
Kemudian, dalam waktu tiga hari terakhir ini terjadi gempa yang didominasi oleh gempa letusan, hembusan, dan jumlah gempa guguran yang meningkat.
“Kemudian terjadinya gempa yang didominasi oleh gempa letusan, hembusan, guguran dan jumlah gempa guguran yang meningkat dalam waktu tiga hari terakhir ini."
Baca: Kisah Anjing Nemo, 12 Hari Setia Menunggu Tuannya dan Bantu Temukan 3 Jenazah Korban Erupsi Semeru
Baca: Pencarian Korban Erupsi Semeru Dihentikan, Kepala SAR Surabaya: Kecil Kemungkinan Mereka Masih Hidup
Selain itu, telah terjadi peningkatan jarak luncur awan panas guguran serta aliran lava.
"Mengingat kegiatan Gunung Semeru masih tinggi dan telah terjadi peningkatan jarak luncur awan panas guguran serta aliran lava, maka Badan Geologi menyatakan tingkat aktivitas Gunung Api Semeru dinaikkan dari level waspada atau level dua, menjadi level siaga atau level tiga," katanya.
Sementara itu, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Andiani menjelaskan bahwa gempa guguran meningkat dalam tiga hari terakhir.
Meski secara visual tidak teramati, karena gunung Api Semeru tertutup kabut.
Andiani menyebut, telah terjadi beberapa kali luncuran awan panas Gunung Semeru.
Sementara itu, pada Kamis (16/12/2021) terjadi luncuran awan panas sekira pukul 09.01 WIB.
Dijelaskannya, luncuran awan panas tersebut sejauh 4,5 kilometer dari puncak.
Diketahui, kejadian itu terekam dengan seismograf dengan amplitudo maksimum 20 milimeter dengan durasi 912 detik.
"Pada hari ini Kamis 16 Desember 2021, terjadi luncuran awan panas pada Pukul 09.01 WIB sejauh 4,5 kilometer dari puncak. Kejadian awan panas ini terekam dengan seismograf dengan amplitudo maksimum 20 mm dengan durasi 912 detik,” jelasnya.
Oleh karena itu, masyarakat tidak diizinkan beraktifitas dalam radius lima kilometer dari kawah puncak Gunung Semeru.
Hal tersebut lantaran rawan bahaya lontaran batu pijar.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul SIAGA, Status Gunung Semeru Naik Jadi Level 3, Berikut Penjelasan Badan Geologi
# Situasi Gunung Semeru # Update Aktivitas Gunung Semeru # Siaga Level 3 # Gunung Semeru
Reporter: Sandy Yuanita
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Kemenhut Duga Ada yang Sengaja Viralkan Kasus Lama Ladang Ganja Bromo, Tolak Regulasi Baru
Jumat, 21 Maret 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Klarifikasi TNBTS soal Viral Warganet Kaitkan Penemuan Ladang Ganja dengan Larangan Drone di Bromo
Rabu, 19 Maret 2025
TO THE POINT
Gunung Semeru Ternyata Dijadikan Kebun Terlarang alias Ladang Ganja, Lahan Tanam Sampai 0,6 Hektar
Rabu, 19 Maret 2025
Tribunnews Update
Pendaki Viral seusai Naik Gunung Semeru Lewat Jalur Ilegal Minta Maaf, Kini Lakukan Aksi Tanam Pohon
Kamis, 27 Februari 2025
Live Update
2 Macan Tutul Gunung Semeru Terekam Kamera Perangkap, TNBTS Identifikasi: Belum Tentu Induk & Anak
Jumat, 24 Januari 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.