Kamis, 15 Mei 2025

HOT TOPIC

Pengakuan Korban Rampok Malah Diminta Pulang & Diomeli Polisi saat Lapor: Percuma Dicari Pencurinya

Senin, 13 Desember 2021 13:25 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang korban perampokan kecewa mendapat respons tak menyenangkan saat melapor ke polisi.

Selain diminta pulang, korban perampok itu juga diomeli polisi karena memiliki sejumlah kartu ATM .

Perlakuan tidak menyenangkan itu didapat Meta Kumala (32).

Baca: Pengakuan Meta Mau Lapor Kasus Pencurian Malah Dapat Perlakuan Tak Menyenangkan, Dicuekin Polisi

Saat itu ia melaporkan kasus pencurian yang dialaminya di Jalan Sunan Sedayu, Rawamangun, Pulogadung , Jakarta Timur, Selasa (7/12/2021) lalu.

Beberapa jam setelah tas dan uangnya yang di dalam mobil dicuri, Meta melapor ke Kepolisian Sektor Pulogadung.

"Kunci mobil saya juga ikut dicuri, jadi saya ke polsek dibonceng mertua saya. Suami saya nunggu mobil," ujar Meta, Minggu (12/12/2021) malam.

Di Polsek Pulogadung, Meta menyatakan bahwa ia kehilangan uang senilai Rp 7 juta dan beberapa kartu yang ditaruh di dalam tasnya.

Sesampainya di sana ia hanya diminta menuliskan nama tanggal lahir, dan barang apa saja yang hilang.

Baca: Tak Tahu sampai Kapan Wajib Lapor atas Kasus Video Syur, Gisel: Hadapi dengan Hati yang Lapang

Setelah itu tak ada tindak lanjut terkait prosedur apa yang harus ia jalani.

"Saya cuma nulis nama, tanggal lahir, apa saja yang hilang. Sudah, selesai. Setelah itu sudah, jadi tidak ada tindak lanjut prosedurnya apa setelah saya dirampok gitu," kata Meta.

Meta juga diminta pulang oleh salah satu anggota Polsek Pulogadung.

"Dia bilang, 'Sudah, ibu mendingan pulang saja dan tenangin diri'," kata Meta menirukan omongan polisi itu.

"Dalam hati saya, Pak, kalau gampang mah anak SD saya minta tolong bantu nyari. Saya enggak habis pikir, makanya saya kecewa banget. Kasus saya nggak ditanganin, malah saya diomelin," ujar Meta.

Selain itu, Meta juga diomeli karena memiliki kartu ATM lebih dari satu.

Baca: Franklin Numberi Lapor Gubernur, MK hingga Presiden, Minta Persoalan Pemberhentian Sepihak Ditindak

Dari pengakuan korban, polisi menyebut jika percuma dilakukan pencarian siapa pelakunya.

Bahkan, oknum polisi menyebut jika biaya adminnya mahal.

"Dia bilang, 'Ngapain sih ibu punya ATM banyak-banyak? Kalau gini kan jadi repot. Percuma kalau dicari juga pelakunya. Memang ibu enggak tahu adminnya itu mahal?'," ucap Meta menirukan omongan polisi tersebut.

Meta kecewa, lantaran sedang terkena musibah tapi tak ada respon baik saat melapor ke polisi. (Tribun-Video.com/Kompas.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Laporkan Pencurian di Rawamangun ke Polsek, Korban Disuruh Pulang dan Menenangkan Diri

# HOT TOPIC # perampokan # ATM # Pulogadung # pencurian # polisi

Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Tri Suhartini
Sumber: Kompas.com

Tags
   #HOT TOPIC   #perampokan   #ATM   #Pulogadung   #pencurian   #polisi

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved