Kasus Perampokan Gudang Rokok di Solo yang Tewaskan Satpam Kini Naik Status Jadi Penyidikan

TRIBUN-VIDEO.COM - Pihak kepolisian telah meningkatkan status kasus perampokan gudang rokok di Serengan, Kota Solo menjadi penyidikan.

Kenaikan status kasus yang menewaskan satu satpam itu berdasarkan serangkaian gelar perkara penyelidikan sebelumnya.

Dikutip dari Kompas.com pada Sabtu (20/11/2021), Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak memberikan penjelasan.

Sebelumnya tim Satreskrim Polresta Solo telah melaksanakan serangkaian kegiatan penyelidikan kasus ini.

"Dari serangkaian kegiatan penyelidikan yang dilakukan tim Satreskrim Polresta Solo yang kami bentuk khusus untuk menyelidiki kasus ini melakukan gelar perkara peningkatan status penyelidikan menjadi penyidikan," terang Ade di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (20/11/2021).

Pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 19 orang saksi.

Tak hanya itu, Ade juga mengungkapkan, pihaknya telah melakukan penyitaan barang bukti.

Barang bukti tersebut di antaranya seragam yang dipakai korban Suripto (35), hanger terbuat dari logam yang masih dipegang korban, dan barang bukti lainnya.

Ade menjelaskan, semua barang bukti tersebut sudah diamankan oleh tim penyidik.

Baca: Titik Terang Perampokan Gudang Rokok di Solo, Polisi Buka CCTV Sekitar Lokasi dan Kantongi Identitas

Baca: Petani Kopi di Empat Lawang Dirampok 5 Pria Bertopeng, Selain Dianiaya Korban juga Diperkosa Pelaku

Hal ini digunakan untuk kepentingan proses penyelidikan kasus perampokan dengan pembunuhan.

Korban yang merupakan warga Wonos egoro, Boyolali ini juga dilakukan autopsi untuk mengungkap kasus ini.

Untuk itu, polisi telah berkoordinasi dengan keluarga korban.

Keluarga korban menyetujui kenazah Suripto diautopsi.

Ade menerangkan, proses otopsi jenazah Suripto telah dilakukan oleh tim kedokteran forensik di RSUD Dr Moewardi Solo.

Kini polisi masih menunggu hasil autopsi.

"Kita masih menunggu hasil otopsi itu keluar," ujarnya.

Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan fisik luar terhadap jenazah Suripto ditemukan ada tanda-tanda dugaan kekerasan.

Korban mengalami luka lebam di area mata kanan dan kiri serta beberapa bagian tubuh termasuk kepala.

"Ada beberapa luka lebam di area mata kiri maupun kanan dan di beberapa bagian tubuh termasuk ada luka di bagian kepala," bebernya.

(Tribun-Video.com.com/ Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Tewasnya Satpam Gudang Rokok di Solo Naik ke Penyidikan"

#Satreskrim Polresta Solo # Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak # perampokan # serengan