Pemkab Teluk Wondama Launching Gedung Malaria Center, Sekda: Optimis Eliminasi Malaria di Tahun 2024

Laporan Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun

TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, melaunching gedung Malaria Center, Jumat (12/11/2021).

Pembangunan Malaria Center itu merupakan bagian upaya untuk mengejar target eliminasi malaria tahun 2025.

Sekretaris Daerah Kabupaten Teluk Wondama Denny Simbar mengatakan, hadirnya Malaria Center harus didukung dengan komitmen untuk membasmi malaria.

"Jadi tidak hanya gedung ini diresmikan, namun memang harus ditindaklanjuti dengan kerja-kerja pascapembangunan," ujar Denny kepada sejumlah awak media, Jumat.

Baca: Kementerian kesehatan Dukung Rencana Target Eliminasi Malaria Tahun 2025 di Teluk Wondama

"Saya juga minta agar seluruh elemen termasuk masyarakat untuk harus bisa bersama-sama bersinergi," imbuhnya.

Termasuk komitmen Bupati dalam hal penyusunan regulasi terkait eliminasi malaria hingga masalah anggaran.

"Jadi mulai dari APBN, APBD provinsi, kabupaten, hingga ke kampung. Sehingga penanganan malaria harus didukung oleh anggaran dari semua tingkat," tuturnya.

Denny optimis, sinergi dari segala pihak akan membuat Teluk Wondama bisa segera mencapai eliminasi malaria.

Apalagi saat ini di Wondama, dari 4.000 orang yang diperiksa hanya ada 2 orang yang terkonfirmasi positif malaria.

"Jangankan 2025, kita bisa saja mencapai eliminasi malaria di tahun 2024," ucap Denny.

"Kita optimis, kalau hal-hal tadi sudah bergerak, maka otomatis 2025 malaria tidak ada lagi di Wondama," imbuhnya.

Sementara itu, Koordinator PMU Global Fund Malaria Bayu menambahkan, program eliminasi malaria ini sejatinya adalah milik daerah.

"Nanti eliminasi malaria ini ditujukan untuk kepentingan daerah dan semua di wilayah itu sendiri," ujar Bayu.

Baca: Pekerja Tambang Emas Ilegal di Pegunungan Arfak Jadi Penyumbang Kasus Malaria di Manokwari

Pemerintah pusat dalam hal ini Kementeria Kesehatan, hanya memberikan arahan dan panduannya selebihnya daerah yang membuat kebijakan.

Kata Bayu, Malaria Center ini nantinya bukan hanya menjadi tempat berkumpulnya petugas kesehatan.

Tapi juga menjadi tempat berkumpulnya semua pihak baik pemerintah daerah termasuk kepala kampung.

Ia berharap, dengan adanya Malaria Center ke depannya bisa menggerakkan semua elemen di di Teluk Wondama.

"Nanti, penanganan malaria tidak hanya Dinas Kesehatan, namun semua dinas hingga kepala kampung di Kabupaten Teluk bisa ambil bagian," ujarnya.

Dengan sinergi dari semua elemen, maka pihaknya yakin kasus malaria di Wondama bisa segera tereliminasi.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Kejar Target Eliminasi, Pemkab Teluk Wondama Launching Malaria Center

# Papua Barat # eliminasi malaria # wabah malaria # nyamuk malaria # Teluk Wondama