Kamis, 15 Mei 2025

Tribun Solo Update

Klarifikasi HH yang Teror Wanita di Wonogiri hingga Akhiri Hidup, Sempat Digaji Rp 15 Juta per Bulan

Selasa, 26 Oktober 2021 00:18 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Warga di Desa Selomarto, Giriwoyo, Wonogiri, Jawa Tengah pada Sabtu (21/10/2021) sempat dihebohkan dengan meninggalnya seorang ibu rumah tangga berinisial WPS (38).

WPS nekat mengakhiri hidupnya karena memiliki pinjaman di 25 aplikasi pinjaman online (pinjol) dengan total Rp 51,3 juta.

Kini HH, yang merupakan satu diantara tersangka kasus teror pinjol hingga menyebabkan WPS akhiri hidupnya mengungkapkan kesaksiannya.

Dilansir oleh Tribunnews.com, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri menggerebek 5 wilayah di sekitar Jakarta.

Diketahui satu di antara pinjol ilegal yang melakukan teror pada WPS adalah Fulus Mujur.

Tujuh orang berhasil diamankan petugas termasuk JS.

Baca: Terungkap Penghasilan Karyawan Pinjol Ilegal, Dapat Gaji Tinggi hingga Ada Bonus dan Tunjangan

JS adalah warga negara China yang diduga sebagai bos pinjol.

Serta Ketua Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Solusi Andalan Bersama yakni MDS dan rekannya, SR.

HH (35) yakni satu diantara karyawan pinjol ilegal tersebut menceritakan awal mula dirinya bisa terjerumus ke perusahaan tersebut.

Menurut HH, awalnya dia tak pernah mengira jika ternyata ia bekerja di perusahaan pinjol ilegal.

Padahal dia mengaku sudah sembilan bulan terakhir ini bekerja.

Pasalnya pihak perusahaan hanya memberikan informasi, jika dia akan bekerja sebagai pengirim SMS.

"Awalnya gak tau. Hanya dibilang untuk mengirim SMS. Seiring berjalannya waktu kita tau itu adalah pinjol dari narasi SMS yang kita terima," kata HH di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (21/10/2021).

Baca: Marak Pinjol Ilegal, Gubernur Jatim Sarankan Warganya Agar Akses Modal dari KUR dan Kredit PEN

HH juga mengungkapkan gaji fantastis yang membuat dirinya bertahan untuk bekerja di pinjol ilegal tersebut.

HH mengaku digaji Rp15 juta per bulan.

"Digaji Rp15 juta sebulan. Sudah 9 bulan terakhir," ungkap HH.

AY (29) yang juga merupakan satu diantara karyawan pinjol lainnya mengaku hampir tiga bulan bekerja.

"Saya baru tahu ini pinjol ilegal di bulan 1 setelah kerja, saya baru 3 bulan. Udah sadar sebelum ditangkap. Cuman kan namanya butuh duit," kata AY.

(Tribun-Video.com/Tribunnews)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Digaji Rp 15 Juta, Cerita Karyawan Pinjol Jadi Tersangka Teror Ibu di Wonogiri Berujung Bunuh Diri

# Wonogiri # mengakhiri hidup # Teror # pinjol ilegal

Reporter: Sandy Yuanita
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Wonogiri   #mengakhiri hidup   #Teror   #pinjol ilegal

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved