HOT TOPIC
Buronan di Luwu Utara Diduga Dianiaya hingga Kritis saat Ditangkap Polisi, Mabes Polri Turun Tangan
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang buronan kasus penganiayaan dan pembakaran di Luwu Utara, Sulawesi Selatan menjalani perawatan di rumah sakit karena diduga dianiaya saat ditangkap oleh polisi.
Terkait hal ini, Mabes Polri pun turun tangan melakukan penyelidikan.
Sebelumnya, kasus ini juga memicu amarah warga desa hingga melakukan pembklokadean Jalan Trans Sulawesi .
Baca: Warga Luwu Utara Demo Tuntut Kapolres Dicopot, Geram Pelaku Penganiayaan Ditembak hingga 5 Kali
Polda Sulsel menyatakan bahwa kasus buronan diduga dianiaya hingga ditembak saat diringkus polisi hingga kini masih terus diselidiki.
Dikutip dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan dalam keterangannya pada Kamis (21/10), kasus ini juga mendapat sorotan dari Divisi Propam Polri.
Polri, disebut Zulpan tak mentolerir tindakan yang merusak marwah dari institusi.
“Polri tidak mentoleransi perbuatan yang dilakukan oleh oknum polisi merusak marwah dari institusi. Selain itu, hal ini juga mencederai kerja keras dan komitmen dari polisi yang telah bekerja untuk masyarakat dengan maksimal,” kata Zulpan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/10/2021).
Baca: Jalan Trans Sulawesi di Luwu Utara Terendam Banjir Setinggi 1 Meter, Antrean Kendaraan hingga 15 Km
Menurut Zulpan, polisi yang melakukan kekerasan berlebihan saat penangkapan akan mendapat sanksi tegas, bahkan tidak menutup kemungkinan akan dipidana.
Untuk diketahui, buronan berinisial IL menjalani perawatan di rumah sakit setelah diduga dianiaya dan ditembak sebanyak lima kali oleh polisi yang meringkusnya.
Akibat penganiayaan tersebut, IL dilaporkan mengalami koma dan kritis.
IL diringkus oleh Unit Reserse Mobile Satreskrim Polres Luwu Utara pada Sabtu (9/10).
Tersangka diketahui merupakan seorang residivis.
Baca: Pilkades Berujung Maut di Luwu Utara, Bermula dari Korban yang Menggeber Motor di Depan Pelaku
Polisi menangkapnya saat berada di Desa Radda, Kecamatan Baebunta, Luwu Utara.
Kondisi IL tersebut membuat warga Desa Radda merasa emosi dan sempat melakukan pemblokadean Jalan Trans Sulawesi.
Tak hanya itu, warga juga melakukan demo menuntut Kapolres Luwu Utara dicopot. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Polda Sulsel Usut Kasus Seorang Buron Dianiaya dan 5 Kali Ditembak Saat Ditangkap
# HOT TOPIC # buronan # Luwu Utara # kritis # Mabes Polri # Penangkapan # ditembak # penganiayaan # pembakaran # Jalan Trans Sulawesi # Polda Sulsel
Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Sumber: Kompas.com
Tribun Video Update
Israel Desak Hakim ICC Cabut Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu & Tangguhkan Penyelidikan
1 hari lalu
Tribunnews Update
Penangkapan Mahasiswi ITB Buntut Meme Prabowo-Jokowi Panen Kritikan, Pakar Hukum: Konyol!
2 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Hercules Terancam Dipidana Kasus Pembakaran Mobil Polisi di Depok, Selidiki Adanya 'Perintah Atasan'
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.