Kontroversi Izinkan Saipul Jamil Tampil di TV untuk Edukasi, KPI Akhirnya Minta Maaf

TRIBUN-VIDEO.COM - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) meminta maaf atas pernyataan yang mengizinkan pelaku pelecehan seksual, Saipul Jamil, tampil di televisi untuk edukasi.

Sebelumnya, Ketua KPI Agung Suprio menyatakan pihaknya tidak melarang Saipul Jamil untuk tampil di tv, akan tapi hanya membatasi.

Saipul Jamil bisa tampil di publik dalam konteks edukasi atau wawancara tentang kejahatan yang dia lakukan.

Dilansir Kompas.tv, terkait pernyataan Agung Suprio, Komisioner KPI Mulyo Hadi Purnomo mengakui diksi yang digunakan tersebut tidak pas dan ditangkap berbeda oleh masyarakat.

Untuk itu, pihaknya meminta maaf atas pernyataan yang mengizinkan pelaku pelecehan seksual, Saipul Jamil, tampil di televisi untuk edukasi.

"Pertama memang kami harus sampaikan permohonan maaf atas pilihan diksi yang sangat tidak tepat sangat tidak pas yang disampaikan oleh Ketua KPI," kata Mulyo dalam program Sapa Indonesia Pagi Kompas.TV, Senin (13/9/2021).

"Tetapi kemudian tidak cukup untuk bisa memberikan penjelasan ..... Kemudian menjadi ditangkap berbeda pesannya oleh publik," kata Mulyo.

Baca: Sederet Kontroversi KPI Jadi Sorotan, PSI: KPI Sudah Tak Berguna, Lebih Baik Dibubarkan

Baca: Hilang Kepercayaan, Ernest Prakasa Blokir Nomor Ketua KPI, Geram soal Kasus Pelecehan Pegawainya

"Karena itu atas nama KPI, saya menyampaikan minta maaf atas pernyataan yang tidak tepat tersebut," terang Mulyo.

Terkait petisi yang ditandatangani masyarakat akan menjadi bahan evaluasi termasuk sejumlah komentar negatif yang ditujukan ke KPI.

Sebelumnya, dampak dari kejadian itu, akun Lest Talk and enjoy membuat petisi di Change.org berjudul 'Boikot Saipul Jamil Mantan Narapidana Pedofilia, Tampil di Televisi Nasional dan YouTube'.

Petisi tersebut dibuat pada Jumat (3/9/2021).

Selang satu hari dibuat, petisi boikot Saipul Jamil sudah diteken lebih dari 130 ribu orang, Sabtu (4/9/2021).

Informasi terbaru, petisi Boikot Saipul Jamil sudah ditandatangani oleh lebih dari 530 ribu orang pada Minggu (12/9/2021).

Kini petisi telah menetapkan target baru dengan jumlah penandatangan, yakni satu juta orang.(Tribun-Video.com/ Tribunnews/ KompasTV)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Petisi Boikot Saipul Jamil Tembus 500 Ribu Tanda Tangan, KPI Surati 18 Stasiun TV Nasional

# petisi Boikot Saipul Jamil # Saipul Jamil # Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) # Agung Suprio