Pedagang Cilok Berjas ala Pejabat Kini Bisa Naik Mobil Dinas Wakil Ketua Dewan NTB

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUN-VIDEO.COM – Aksi Lutfi Ramli (34), jualan bakso cilok menggunakan jas, dasi, dan sepatu ala pejabat pernah ditentang keluarga.

Salah satu kakaknya meminta dia melepas jas tersebut dan berjualan seperti biasa.  

Tapi kini dia justru menjadi pusat perhatian, bahkan bisa naik mobil dinas wakil ketua DPRD NTB.

Habibah, kaka pertamanya Lutfi menuturkan, awalnya dia kaget melihat penampilan adik bungsunya itu.

Dia merasa malu karena sang adik terlihat aneh dan jadi bahan tertawaan tetangga.

”Pertama saya lihat, kok pakai-pakai jas, bikin malu saja,” tutur Habibah, di rumahnya, Rabu (28/7/2021) malam.

Tapi sang adik tidak mau melepasnya. Lutfi sudah mantap dengan konsep tersebut meski kadang harus menahan malu saat jadi bahan tertawaan.

Sampai seminggu berjualan menggunakan jas, usaha Lutfi tidak sia-sia.

Jualannya pun tambah laris.

Viralnya video Lutfi Ramli sampai ke telingat kakak pertamanya, Habibah.

Baca: Setelah Viral, Pedagang Cilok Pakai Jas di Mataram Kebanjiran Order dan Dijanjikan Bantuan Motor

Baca: Sempat Ditertawakan karena Pakai Setelan Jas saat Jualan Cilok, Pria Ini Ngaku Omsetnya Naik Drastis

Habibah yang awalnya tidak setuju pun akhirnya ikut senang dan mendukung sang adik.

”Kata anak saya, ‘mama-mama, paman saya ini masuk di Youtube dia viral ini’ saya (terkejut) lalu bilang Alhamdulillah,” tutur Habibah sembari tertawa.

Baca juga: Lima Perawat NTB Meninggal Dunia, 100 Orang Lebih Terpapar Covid-19

Sebagai kakak paling besar dari enam bersaudara, Habibah sangat gembira dengan upaya adiknya.

Lutfi tidak kenal lelah dan tidak gampang menyerah meski awalnya ia sempat menyuruhnya mencopot jas.

”Saya mau lihat adik saya bahagia, bagaimana pun idenya dia sudah,” ujarnya.

Nurul Hikmah, kakak Lutfi yang lain sejak awal mendukung adiknya berkreasi untuk bisa mandiri dan punya usaha maju.

Waktu awal-awal ingin jualan menggunakan jas pejabat, Nurul Hikmah yang me-makeover penampilan Lutfi.

Sebelum memakai jas, mukanya dibersihkan sampai rambutnya ditata rapi. Sampai dia benar-benar rapi bak pejabat.

”Kita cuci muka dan rambutnya dulu,” katanya.

Setelah beberapa hari, upaya itu akhirnya membuahkan hasil sehingga dia dan kakak-kakak Lutfi yang lain merasa puas.

Baca juga: Nilai Ambang Batas SKD CPNS NTB 2021, Kapan Pengumuman Hasil Administrasinya?

Dagangan Lutfi menjadi tambah laris. Banyak yang datang membeli dalam jumlah banyak, bahkan memborong ciloknya.

Dia pun mulai ditemui banyak orang, media, hingga pejabat teras.

Seperti Wakil Ketua DPRD Provinsi NTB Mori Hanafi.

Mori Hanafi menemui Lutfi saat berjualan di depan rumah makan ayam Taliwang, Kamis (29/7/2021) pagi.

Saat bertemu dengan Mori Hanafi, Lutfi meminta izin naik ke mobil dinas wakil ketua DPRD NTB.

”Mohon maaf pak dewan, saya pengen sekali nyobain bagaimana (rasanya) duduk di mobil pejabat, boleh tidak? saya izin (naik),” katanya.

Dia pun diizinkan naik di mobil Toyota camry plat merah DR 7 tersebut.

Mori Hanafi kemudian berjalan membukakan pintu mobilnya untuk Lutfi.

Lutfi tampak canggung, tapi senang dan tersenyum.

”Jadi pejabat itu enak. Enaknya di mana? punya fasilitas dari negara tapi otaknya lelah mikir untuk masyarakat,” kata Lutfi, sembari duduk di mobil.

Mori Hanafi yang juga ketua PSSI NTB membeli dan makan cilok milik Lutfi.

Dia tampak senang dengan apa yang dilakukan pedagang cilok asal Kelurahan Punia, Kota Mataram tersebut. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Pedagang Cilok Berjas ala Pejabat Kini Bisa Naik Mobil Dinas Wakil Ketua Dewan NTB

# DPRD NTB # Kota Mataram # cilok