Terkini Daerah
Pisang Raksasa di Papua Barat Hampir Punah, Pelepahnya Bisa Jadi Obat Malaria bagi Masyarakat Adat
TRIBUN-VIDEO.COM - Pelepah Pisang Raksasa di Kampung Kwau, Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, dipercaya dapat menyembuhkan penyakit Malaria.
Hans Mandacan (36), warga Kampung Kwau, mengatakan tradisi pengobatan Malaria sudah ada sejak nenek moyang.
"Awalnya ada orang yang punya pengetahuan tentang obat-obatan, namun tidak menempuh pendidikan khusus," kata Mandacan, kepada TribunPapuaBarat.com, Rabu (23/6/2021).
Ia menjelaskan, mereka menemukan ada indikasi Malaria, maka langsung diobati dengan ramuan tradisional.
"Biasanya mereka gunakan kandungan air pada pelepah pisang raksasa, dan diberikan ke masyarakat yang sedang sakit Malaria," tuturnya.
Baca: 5 Cara Alami yang Ampuh Atasi Masalah Diare, Konsumsi Pisang hingga Air Putih
"Sudah sejak lama orangtua kami menjadikan air pelepah pisang raksasa sebagai obat tradisional (traditional medical)," jelas Mandacan.
Pria asal Pegunungan Arfak ini, menurunkan, penggunaan obat tradisional dari pisang raksasa ada dua cara.
"Ketika sakit, maka kita harus meminum dan mandi dari air yang terkandung dalam pelepah pisang raksasa," jelas Mandacan.
Untuk satu pohon, kata Mandacan, masyarakat biasanya mengambil pelepah pisang raksasa bisa lebih dari 10 kali.
Selain itu, Mandacan juga mengaku, tinggi pohon pisang raksasa bisa mencapai 25 meter, dan dua kali pelukan orang dewasa untuk besaran batang pohon pisang tersebut.
Baca: Pohon Pisang Raksasa Dipercaya Obati Malaria, Dinkes Papua Barat: Pemerintah akan Lakukan Penelitian
Terancam Punah
Kata Mandacan, pisang raksasa merupakan tumbuhan endemik Papua.
Pasalnya, tumbuhan ini hanya ada di Kwau, perbatasan antara Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat.
"Saya sebagai anak Adat Arfak, juga sadar bahwa tumbuhan ini memang langkah dan hampir punah," ujarnya.
Sebagai generasi penerus, dirinya berkewajiban untuk tetap melestarikan tumbuhan tersebut.(Tribun-Papua/Safwan Ashari Raharu)
# pisang raksasa # obat Malaria # Papua Barat # masyarakat adat
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Hampir Punah, Pisang Raksasa di Papua Barat Jadi Obat Malaria bagi Masyarakat Adat
Sumber: Tribun Papua
Live Update
Bupati & Wabup Manokwari Lepas 164 Calon Jemaah Haji Siap Berangkat di Hotel Aston Niu Papua Barat
31 menit lalu
Regional
Senator Komeng bareng Komika Lokal ‘Ngelawak’ di Hadapan Para Pejabat Papua Barat Daya
46 menit lalu
Live Update
Pemprov Papua Barat Bersama Komite II DPD RI Tanam Mangrove di Pesisir Kampung Wamesa
1 hari lalu
Live Update
Gubernur Papua Barat Daya Lepas CJH Kloter 23, Beri Pesan Penuh Makna kepada Para Jemaah
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.